Apakah Sunat atau Khitan Mempengaruhi Performa Suami Saat Hubungan Intim? Simak Hasil Riset Ini

5 Agustus 2022, 16:10 WIB
Ilustrasi, apakah suant berpengaruh pada performa suami saat hubungan intim /Pixabay

JURNAL SOREANG - Sunat merupakan pembedahanmenghilangkan bagian kulup Mr P sebagai organ vital suami yang memiliki peran besar dalam aktiviats hubungan intim pasangan suami istri (pasutri). 

Sunat sendiri dikenal memiliki efek positif pada kesehatan dan kebersihan organ vital pria, dalam hal ini suami yang telah berkeluarga. 

Baca Juga: Istri Harus Waspada, Membiarkan Suami Akrab dengan Si Manis Bisa Membuatnya Loyo Saat Hubungan Intim

Sebagian suami di Indonesia sudah mengalami prosedur sunat, lalu apakah hal tersbeut memiliki dampak pada performanya saat hubungan intim bersama istri?

Sebuah penelitian yang dilakukan di Zambia pada tahun 2014 yang diterbitkan dalam Global Health Science and Practice (GHSP Journal) mengungkap keterkaitan sunat dengan kinerja hubungan intim suami. 

Baca Juga: Bisa Tebak Siapa Orangnya? Bayu Fiqri Ternyata Punya Sosok Motivator di Persib Bandung

Sebagaimana dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari ghspjournal.org penelitian tersebut melibatkan sejumlah sampel 800 pasangan orang Zambia untuk mengidentifikasi pengaruh sunat terhadap kualitas hubungan intim pasutri. 

Riset tersebut dilakukan dalam beberapa tahap, yaitu interversi awal, kedua hingga terkahir.

Baca Juga: Keren! Kontrak Cesar Azpilicueta Kapten Chelsea Diperpanjang Hingga 2024, Berikut Perjalanan Kariernya 

Mengingat proses sunat hingga riset terhadap dampak hubungan intim  mebutuhkan jeda cukup lama sebab para suami harus memulihkan organ intimnya pasca sunat. 

Para suami menyelesaikan penilaian awal pasca interversi, yaitu 2 bulan hingga tahap 6 bulan sampai 12 bulan setelah proses sunat.

Baca Juga: Berikut ini 7 Rekrutan Baru yang Paling Menarik Perhatian di Liga Premier, Salah Satunya Erling Haaland

Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa rata-rata 8,4 dari 10 sampel menyatakan mereka puas dengan hasil hubungan intimnya pasca sunat. 

Sekitar 50 persen suami  melaporkan peningkatan dan tidak adanya perubahan ereksi, orgasem dan waktu untuk mencapai klimaks. 

Baca Juga: Daftar 22 Pemain yang Dibawa Persib Bandung Hadapi Borneo FC di Liga 1, Teja, Kambuaya dan Febri Siap Bermain?

Sedangkan seperempat sampel lain melapor tdiak adanya perubahan kualitas dan performa hubungan intim setelah oragn vitalnya disunat.

Namun bersadarkan analisis kurava seiring bertambahnya waktu setelah sunat, mengungkap tidak adanya perubahan dalam fungsi ereksi atau kepuasan tetapi ada peningkatan fungsi orgasem, hasrat hubungan intim secara keseluruhan. 

Baca Juga: Terbongkar Trik Dukun Palsu, Rahasia Pelet Dibongkar Pesulap Merah

Kesimpulan dari hasil riset tersebut ialah bahwa pasutri yang menjadi sampel penelitian  merekomendasikan sunat untuk peningkatan peroforma suami. 

Sebab persentase menunjukkan peningkatan fungsi organ intim suami setelah disunat ketimbang sebelumnya.*** 

 

 

 

 

Editor: Nasichatul Ma'Ali

Sumber: ghspjournal.org

Tags

Terkini

Terpopuler