Indonesia Terlambat Keluarkan Aturan Medsos Jadi Perniagaan, Presiden: Dampaknya Sangat Luar Biasa bagi UMKM

- 26 September 2023, 13:31 WIB
Presiden pada Pembukaan Kongres XXV Persatuan Wartawan Indonesia 2023, yang digelar di Istana Negara Jakarta, Senin, 25 September 2023.
Presiden pada Pembukaan Kongres XXV Persatuan Wartawan Indonesia 2023, yang digelar di Istana Negara Jakarta, Senin, 25 September 2023. /Biro pers setpres /

Lebih lanjut, Presiden mengatakan bahwa pemerintah baru saja memutuskan aturan terkait perniagaan di media sosial atau _social commerce_ di Indonesia.

Baca Juga: Catat! TikTok Belum Miliki Izin Bisnis e-Commerce di Indonesia, Begini Penjelasan Kemendag

Presiden menyebut _social commerce_ memberikan dampak yang besar bagi pelaku UMKM di Tanah Air akibat terlambatnya regulasi.

"Tadi baru saja kita rapat terbatas memutuskan mengenai sosial media yang digunakan untuk _e-commerce_. Besok mungkin keluar. Karena dampaknya memang sangat dahsyat sekali. Kita terlambat hanya berapa bulan saja sudah efeknya ke mana-mana," ucap Presiden.

Presiden juga mengatakan bahwa dunia digital tidak bisa dihentikan. Bahkan, negara-negara besar juga memiliki kekhawatiran terhadap perkembangan teknologi yang begitu pesat.

 

"Kemarin waktu terakhir G20 di India, urusan AI _(artificial intellegence)_ ini 6 negara berbicara secara khusus mengenai ini. AI ini. Negara-negara besar lagi. Dan saya menangkap ada ketakutan-ketakutan yang amat sangat mengenai _artificial intelligence_," tutur Presiden.

"Dan regulasinya selalu terlambat, peraturannya selalu terlambat sehingga selalu didahului oleh hal-hal yang baru. Kita belajar yang satu belum selesai sudah muncul _generative artificial intelligence_. Ini barang apa lagi yang satu belum kita pelajari. AI sekarang ini," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Biro Pers Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah