“Tidak hanya menjaga ketahanan pangan, yang paling penting adalah bagaimana meningkatkan kesejahteraan pendapatan petani kita supaya semangat untuk tetap bekerja dan berbudidaya tetap tinggi, oleh karena itu Program Closed Loop ditawarkan,” ujar Musdhalifah.
Dalam kegiatan peninjauan implementasi Program Kemitraan Closed Loop di Kabupaten Simalungun, Menko Airlangga berkesempatan melihat secara langsung hasil-hasil pertanian.
Diantaranya berupa sayuran dan buah-buahan serta kemudian berbincang secara langsung dengan sejumlah petani di wilayah Desa Nagori Panribuan dan juga bersama offtaker.
Para petani menyampaikan bahwa program Closed Loop tersebut telah membantu petani untuk mendapatkan jaminan kepastian pasar dengan harga yang menguntungkan bagi mereka.
Di sisi lain, offtaker juga menyampaikan hal yang serupa yakni merasa terbantu dengan adanya pogram tersebut.
Karena dapat memperoleh dengan mudah komoditas yang dibutuhkan untuk produksi dalam jumlah yang besar, kualitas yang optimal, dan disampaikan secara langsung kepada pihak offtaker.***