Program Kemitraan Closed Loop Petani Terus Dikembangkan dan Direplikasi, Langsung Ditinjau Menko Airlangga

- 23 Juni 2023, 11:07 WIB
Program Kemitraan Closed Loop Petani Terus Dikembangkan dan Direplikasi, Langsung Ditinjau Menko Airlangga
Program Kemitraan Closed Loop Petani Terus Dikembangkan dan Direplikasi, Langsung Ditinjau Menko Airlangga /Biro KLIP Kemenko Perekonomian/

Baca Juga: Ini Daftar Negara Pengguna Facebook Terbanyak Tahun 2023, Indonesia Nomor Berapa?

Melalui implementasi Closed Loop diharapkan dapat memastikan ketersediaan produk yang berkualitas sesuai kebutuhan pasar, mengurangi ketidakpastian pasokan dan harga, serta meningkatkan kesejahteraan petani dan konsumen.

“Dengan teknologi dan Closed Loop diharapkan harga dari pertanian bisa meningkat dan seperti tadi harapan Pak Bupati pada saat panen harga tidak akan turun, nah itu tentu yang akan didorong Pemerintah melalui sistem Kemitraan Closed Loop ini,” tegas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Acara Launching Kemitraan Closed Loop Agribisnis Hortikultura yang dihadiri Airlangga berada di Kawasan Pertanian Terpadu Simalungun (KPT-S) di Desa Nagori Panribuan, Kecamatan Dolok Silau, Kabupaten Simalungun, Kamis 22 Juni 2023.

Hingga kini, Program Kemitraan Closed Loop Agribisnis Hortikultura telah mendapatkan sambutan positif dari berbagai daerah atas kerja sama dan dukungan multistakeholders yang terlibat sebagai mitra. Seiring dengan keberhasilan implementasi di Kabupaten Garut,

Program kemitraan tersebut saat ini telah dikembangkan pada 16 kabupaten.

Serta terdapat 10 kabupaten yang telah menyampaikan aspirasi untuk dapat mengikuti pengembangan Program Closed Loop tersebut.

Sejalan dengan yang disampaikan Menko Airlangga, Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Musdhalifah Machmud juga menyatakan bahwa Closed Loop menjadi wujud peran Pemerintah.

Program ini bertujuan mendorong terciptanya ekosistem pasar sehingga penggunaan sumber daya dapat lebih efisien dan mampu mengurangi risiko.

Dalam kemitraan tersebut, inovasi teknologi dan praktik berkelanjutan juga harus dilibatkan untuk meningkatkan produktivitas dan memastikan ketahanan pangan jangka panjang dan berkelanjutan.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah