'Sihir' Doni Salmanan di Binary Option Tak Ampuh Di Trading Kripto, Polisi: Saldo Kriptonya sisa Rp500 Juta

- 25 Maret 2022, 17:03 WIB
Potret Doni Salmanan menunjukkan kehebatannya dalam trading binary option di salah satu unggahan instagram miliknya/Instagram @donisalmanan
Potret Doni Salmanan menunjukkan kehebatannya dalam trading binary option di salah satu unggahan instagram miliknya/Instagram @donisalmanan /

JURNAL SOREANG - Kasus binary option yang menjerat Doni Salmanan saat ini terus diproses pihak kepolisian.

Dalam kasus binary option tersebut Doni Salmanan telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan dan penyebaran hoaks hingga tindak pidana pencucian uang.

Kini dirinya mendekam dirutan Bareksrim Polri untuk sementara sebelum nantinya kasus binary option yang menjeratnya akan dilimpahkan ke kejaksaan.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Timnas Makedonia Utara yang Sukses Kalahkan Tim Kuat Italia di Babak Playoff Piala Dunia 2022

Di kejaksaan sendiri dirinya akan diadili nantinya, ketika penyidikan sudah selesai maka jaksa akan menentukan vonis hukuman untuknya nanti.

Setelah terbongkar memiliki saldo rekening lebih dari Rp500 miliar polisi menyita aset Doni Salmanan yang dikatakan jumlahnya Rp65 miliar.

Dengan rincian uang tunai sebesar Rp3,3 miliar, dan penambahan Rp1 miliar yang dititipkan pada temannya berinisial Z.

Baca Juga: Sahabat Raffi Ahmad, Rudy Salim Bongkar Banyak Artis Pura-Pura Beli Mobil Mewah Demi Konten Youtube dan Medsos

Adapun aset yang disita sebanyak 97 item, terdiri atas 2 unit rumah, 2 bidang tanah seluas 500 m2 dan 400 m2, 18 unit kendaraan roda dua dari berbagai merek, enam kendaraan roda empat, dua di antara kendaraan mewah, yakni Porsche dan Lamborghini.

Ada fakta menarik yang diungkapkan pihak penyidik terkait Doni Salmanan pada media saat itu.

Tersangka penipuan Binary Option platform Quotex Doni Salmanan ternyata menginvestasikan kekayaannya dengan kripto.

Baca Juga: Pengacara Korban Ungkap Fakarich Guru Indra Kenz jadi Target Ketiga yang Terjerat dalam Kasus Binary Option

Tapi, Doni Salmanan juga dikatakan banyak mengalami kerugian saat melakukan trading kripto.

Bareskrim Polri menemukan aset kripto Rp500 juta dari Doni Salmanan, yang kini telah disita oleh pihak penyidik.

"Sudah kami sita. Ada tinggal Rp500 juta. Tapi trading kripto dia pemain, beli-jual, beli-jual. Dari itu. dia kalah, cuma sisa Rp500 juta." ungkap Kombes Reinhard Hutagaol selaku Kasubdit I Dittipidsiber Bareskrim.

Baca Juga: Diplopia Kembali Kambuh, Marc Marquez Terancam Pensiun Dini dari Balapan MotoGP

Perlu diketahui, trading kripto adalah kegiatan transaksi dengan menggunakan aset kripto.

Seperti menukar aset kripto dengan aset kripto lain, menjual atau membeli aset kripto dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan.

Ada 5 perbedaan antara binary option dan kripto sendiri yang jelas berbanding 180 derajat dari segi kepemilikan aset yang di ada di kripto namun tidak di bianry option.

Kripto juga memiliki mekanisme yang berbeda dengan binary option yang membedakan adalah batasan waktunya.

Baca Juga: Pertaruhan Hidup Mati Maung Bandung! Live Streaming Persib Bandung vs Persik Kediri, BRI Liga 1 2021-2022

Lalu mereka berbeda juga dari legalitas marketnya yang pasti binary option memiliki market sendiri yang berbeda namun dikatakan sebagai market saham asli.

Berikutnya ada perbedaan resiko dan pemberian keuntungan yang mana binary option jika menang akan dapat 80 persen jika kalah semua modal awal akan hilang.

Yang terakhir adalah berbeda dari segi leverage, jika di binary option ada istilah kompensasi 2,5 persen namun jika saham tidak dianut regulasi seperti ini.

Oleh karena itu pantas bila Doni Salmanan menjadi pesakitan di trading kripto karena beberapa aspek diatas.

Menjelaskan perbedaan yang dapat disimpulkan real trading tidak semudah manipulasi binary option yang hanya menguntungkan broker dan afiliatornya saja.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Afrika, Mesir vs Senegal, Prediksi, Head to Head, Kabar Tim, Link Streaming

Cerita baru tentang Doni Salmanan pun bermunculan. Salah satunya dari sang mantan istri,Gigi Ruwanita.

Dirinya menceritakan gaya hidup Doni Salmanan berubah menjadi mewah usai mengenal trading binary option yang membuatnya bisa membeli apapun.

Gigi mengatakan mantan suaminya tersebut pernah mengalami kerugian senilai Rp2 miliar dan sempat menjual aset-asetnya.

Diperkirakan bisa saja dirinya loss karena trading kripto mengingat pada tahun 2021 sebelum perceraian mereka investasi kripto sedang booming.***

Editor: Handri

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah