Ibu UMKM: Prihatin, dari 57 Juta Pengusaha Ultra Mijro Baru 20 Persen Tersentuh Bank, UMKM Terjerat Rentenir

- 9 Juni 2021, 10:56 WIB
Sosialisasi  program integrasi ekosistem ultra mikro kepada pelaku usaha untuk wilayah Sumatera Barat. Kegiatan ini dilakukan di Balai Sidang Bung Hatta, Selasa, 08 Juni 2021.
Sosialisasi program integrasi ekosistem ultra mikro kepada pelaku usaha untuk wilayah Sumatera Barat. Kegiatan ini dilakukan di Balai Sidang Bung Hatta, Selasa, 08 Juni 2021. /FPKS/

JURNAL SOREANG- Anggota DPR RI Komisi VI dari daerah Pemilihan Sumatera Barat II, Hj. Nevi Zuairina yang juga di kenal sebagai Ibu UMKM Sumatera Barat, mensosialisasikan program integrasi ekosistem ultra mikro kepada pelaku usaha untuk wilayah Sumatera Barat. Kegiatan ini dilakukan di Balai Sidang Bung Hatta, Selasa, 8 Juni 2021.

Nevi Mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk dukungan untuk memperkuat pembentukan ekosistem keuangan bagi jutaan pelaku usaha kecil di Indonesia, khususnya di Sumatera Barat.

Politisi PKS ini sangat mendukung pembentukan ekosistem keuangan bagi jutaan pelaku usaha kecil di Sumatera Barat. Program integrasi ekosistem ultra mikro ini untuk memperluas akses layanan keuangan bagi pelaku usaha kecil, termasuk para pedagang pasar tradisional.

Baca Juga: Login bpum.bandungkab.go.id Dapatkan Bantuan BLT UMKM Rp1,2 Juta, Simak Ketentuannya Berikut Ini

"Sama-sama kita ketahui bahwa saat ini Indonesia dan juga dunia masih berusaha melawan pandem Covid 19 dan berjuang menjaga eksistensi dari dampaknya," katanya.

Dia menambahkan, banyak sektor yang terpengaruh akibat pandem ini, salah satu sektor vital yang terdampak adalah ekonomi. Sehingga semua pihak harus berupaya untuk memberikan yang terbaik sekecil apa pun dalam menyelamatkan ekonomi kita.

"Salah satu yang berperan penting dalam hal ini adalah para pelaku UMKM, khususnya Ultra mikro," katanya.

Kegiatan sosialisasi program integrasi ekosistem ultra mikro ini diikuti 100 peserta mulai dari pelaku usaha mikro, UMKM dan pedagang kecil yang di buka langsung oleh Hj.Nevi Zuarina.

Baca Juga: Raih Dana Bantuan Sebesar Rp7 Juta dengan Memenuhi 9 Syarat BPUM atau BLT UMKM Kemenkop Juni 2021 Ini

"Saat ini terdapat lebih kurang 57 juta pelaku UMKM ultra mikro tersebar di indonesia yang didominasi oleh petani, pedagang tradisional, pemilik toko dan pekerja lepas. Namun baru 20 persen yang mendapatkan layanan dari institusi keuangan formal," ujarnya.

Selama ini dalam pemenuhan kebutuhan pendanaan seringkali didapat dari sumber yang dapat memberatkan mereka, seperti rentenir dan pinjaman online berbunga tinggi.

"Sehingga sangat sulit bagi pelaku usaha ultra mikro untuk bisa naik kelas. Padahal pelaku ultra mikro dan UMKM ini merupakan tulang punggung dan kunci pemulihan ekonomi nasional, sehingga harus diberikan support dan diselamatkan, terutama ditengah tekanan dampak pandemi Covid-19," katanya.

Baca Juga: 8 Bansos Cair di Bulan Juni 2021, Dari BST Rp300 Ribu Hingga BLT UMKM Rp1,2 Juta

Politisi Perempuan Sumbar ini menjelaskan, Pemerintah melalui Kementerian BUMN didukung DPR RI akan membentuk integrasi ekosistem finansial untuk jutaan pelaku usaha ultra mikro di Indonesia.

Sinergi Ekosistem Sektor Ultra Mikro akan melibatkan tiga perusahaan BUMN yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, PT Pegadaian (Persero) dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM yang ditargetkan terbentuk pada semester II tahun ini.

"Setidaknya ada 3 alasan perlunya integrasi ini, Alasan pertama belum semua pelaku Umi-UMKM di Indonesia memperoleh dukungan yang seharusnya didapatkan. Mulai dari pendanaan murah dan pendampingan yang intens," katanya.

Baca Juga: Klarifikasi Gofar Hilman Soal Tuduhan Pelecehan Seksual: Banyak Cowok dan Cewek Minta Instastory

Kedua, integrasi ini adalah wujud semangat gotong royong membangun sebuah rumah besar untuk mendukung lebih banyak pelaku UMi-UMKM Indonesia tumbuh dan naik kelas secara sosial dan finansial pada jalur yang tepat.

"Ketiga, semua dilakukan sebagai bentuk dukungan pemerintah untuk memberikan keadilan bagi para pelaku usaha kecil," ucap  Nevi.***

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x