JURNAL SOREANG – Kasus mengenai investasi bodong binary option masih terus didalami pihak kepolisian.
Terutama kasus penipuan investasi bodong binary option yang menyangkut sosok affiliator Indra Kenz.
Dari kasus affiliator binary option Indra Kenz ini, penyidik kepolisian telah memeriksa beberapa pihak.
Baca Juga: Update Kasus Covid-19 di Indonesia Tambah 2089, Berikut 10 Provinsi dengan Kasus Aktif Tertinggi
Salah satu sosok yang turut diperiksa oleh penyidik kepolisian terkait kasus Indra Kenz ini adalah Vincent Raditya.
Vincent Raditya diperiksa oleh penyidik terkait kasus penipuan investasi yang dilakukan oleh Crazy Rich Medan tersebut.
Pasalnya, Vincent ini ternyata pernah berada dalam satu frame dengan affiliator Binomo itu dalam sebuah konten Youtube.
Baca Juga: Diduga Menjiplak Nama dan Logo Merek, Indonesian Rottweiler Club Disomasi Klub Rottweiler Indonesia
Sebagaimana diungkapkan Kasubdit II Dittipideksus Bareskrim Polri, Kombes Pol Chandra Sukma Kumara yang menyebut pihaknya akan memeriksa semua yang terkait dengan Indra.
“(pemeriksaan) kemarin kami fokus kasus-kasus IK (Indra Kenz). Karena ada hubungan antara Kapten Vincent dengan IK,” ujarnya.
Bahkan, Vincent yang seorang pilot ini juga tak menutup kemungkinan memiliki keterkaitan dengan kasus robot trading yang juga sedang hangat.
Namun, pada pemeriksaan yang dilakukan pada hari Rabu, 6 April 2022 difokuskan pada kasus Binomo.
Vincent pun diperiksa selama lima belas jam dari pukul 10.00 WIB hingga dengan pukul 01.00 WIB.
Penyidik pun mencecar sosok yang diduga affiliator binary option di platform Oxtrade ini dengan empat puluh pertanyaan sebagai saksi.
Baca Juga: Liga Europa: Bertandang ke Eintracht Frankfurt, Bek Barcelona Gerrard Pique Dibekap Cedera
“Semua influencer atau apa yang terkait dengan Binomo kami coba menggali itu,” tuturnya.
Di samping itu, sampai saat ini sudah ada empat orang tersangka dari kasus binary option Binomo.
Selain Indra Kenz, ada juga sosok yang sering disebut sebagai mentornya yaitu Fakarich atau Fakar Suhatami Pratama.
Kemudian Brian Edgar Nababan yang dikenal sebagai manajer Binomo dan Wiky sebagai admin dari akun Telegram milik Indra.***