Network
JURNAL SOREANG - PD Pemuda Persis Kabupaten Bandung berkunjung ke kantor sekretariat PWI Kabupaten Bandung di Desa Pamekaran, Soreang, Jum'at, 2 Oktober 2020, guna membuka ruang diskusi terkait keinginan bekerjasama dalam program penulisan jurnalistik di era digital sekarang ini.
Pada pertemuan tersebut, sejumlah unsur pimpinan PD Pemuda Persis Kabupaten Bandung ikut hadir diantaranya terdiri dari Wakil Ketua Ustadz Rifki, serta Litbang dan Bidang Dakwah Ustadz Ahmad Taufik, Ustadz Yadis, Ustadz Nazar, Ustadz Adi.
Ketua Litbang PD Pemuda Persis Kabupaten Bandung Adi Tahir Nugraha menilai saat ini kekuatan media sangatlah penting untuk mengawal setiap kebijakan pemerintah. Dengan kekuatan tulisan, hal itu dianggap bisa mempropaganda atau menanggapi opini-opini yang dibuat oleh pemerintah.
Baca Juga: Belum Rampung Dibangun Dengan Anggaran Rp8 Miliar, Gedung SLRT Kabupaten Bandung Dilalap Api
"Saya memiliki keyakinan bahwa melalui literasi media, melalui literasi digital dan lainnya, bisa mengawal setiap kebijakan pemerintah yang dibuat. Hal ini sebagai salah satu strategi dakwah yang akan kami kembangkan," ujarnya Adi usai pertemuan.
Sampai hari ini, pihaknya memiliki komunitas-komunitas lepas yang berbasis di masjid, di jalanan dan di perpustakaan berbagai daerah di Kabupaten Bandung yang memang belum terorganisir dengan baik, sehingga memang perlu kerjasama dengan organisasi yang memang mumpuni seperti PWI.
"Kedatangan kami kesini, selain bersilaturahmi, kami juga menginginkan terjalinnya kerjasama terkait program jurnalistik untuk menggaet anak-anak muda yang saat ini sudah lekat dengan media sosial, supaya lebih berkualitas," imbuhnya.
Baca Juga: Pasien Meninggal Bertambah 2 Orang, Total Kasus Positif Covid-19 Kabupaten Bandung Tembus 760 orang
Selain itu, Adi berharap adanya kekerjasama dengan media untuk mengawal program-program strategis yang berkaitan dengan kebijakan pemerintah, "Intinya kita ingin melakukan dakwah pembangunan di Kabupaten Bandung ini," kata Adi.
Menanggapi hal itu, Ketua PWI Kabupaten Bandung Rahmat Sudarmadji, menyambut baik keinginan kerjasama dari PD Pemuda Persis Kabupaten Bandung tersebut.
"Kami sangat mengapresiasi hal itu, ada beberapa poin yang bisa kita jalin melalui kerjasama dengan PWI, seperti pelatihan penulisan jurnalistik, pelatihan foto jurnalis, dan juga bisa bekerjasama dengan IJTI untuk pelatihan pembuatan gambar bergerak untuk pertelevisian atau tayangan-tayangan di media sosial," kata Rahmat.
Baca Juga: Belum Rampung Dibangun Dengan Anggaran Rp8 Miliar, Gedung SLRT Kabupaten Bandung Dilalap Api
Rahmat juga menjelaskan, bahwa dari pertemuan tersebut bisa disepakati, tindak lanjut kedepan mereka akan mencoba mengkolaborasikan program. Pemuda Persis membuat konsep kerjasama, begitupun PWI akan membuat konsep kerjasama, selanjutnya tinggal diselaraskan.
"Saya rasa ada kesepahaman untuk menyebarkan syiar. Berita juga sesungguhnya merupakan syiar, artinya menyampaikan informasi ke masyarakat. Satu sisi Pemuda Persis syiar dakwah, di sisi lain PWI syiar informasi secara umum dan ini harus segera direalisasikan," katanya.***
