Lebih lanjut Rudi mengatakan, pihaknya berharap para kelompok tani tembakau bisa lebih maju, berinovasi dan kreatifitas setelah diberikan pemahaman terkait Perkoperasian.
"Kami Diskop khususnya bidang Kelembagaan Pemberdayaan Koperasi, mendapatkan amanat anggaran DBHCHT untuk mendorong pengetahuan dan kesejahteraan para petani tembakau. Sehingga, kami membuka ruang agar mereka bisa berkomunikasi lebih terkait perkoperasian," akunya.
Oleh karena itu, kata Rudi, pihaknya menargetkan para kelompok tani tembakau mendapat keuntungan dari pengetahuan dan keilmuan terkait perkoperasian yang diberikan.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tanggapi Kabar Gubernur Maluku Utara Terjaring OTT KPK: Hormati Proses Hukum
"Tentu, kami berharap para kelompok tani bisa mengimplementasikan keilmuan terkait perkoperasian yang sudah diberikan sehingga mendapat keuntungan untuk kesejahteraan kelompok tani dan masyarakat umum," pungkasnya.***