"Akhirnya saya masuk NII dengan syarat harus bersedekah yang ditentukan mereka," katanya yang menyatakan NII KW-9 berbasis di Pesantren AZ Zaitun.
Iwan sempat menjadi kepala desa di NII dengan ratusan orang yang menjadi binaannya.
"Bahkan saya sempat diminta menjadi bupati NII di Bogor, namun saya menolak karena kering dari sedekah anggota NII," katanya.
Baca Juga: Blak-Blakan Ungkap Banyak Bohong dan Dianggap Sapi Perah, 49 Warga NII Cileunyi Kembali ke NKRI
Namun pada tahun 2002, Iwan menyatakan keluar dari NII KW-9 karena menganggap sudah banyak aparat pemerintah yang masuk.
"Lalu saya masuk ke NII KW-7 yang pusatnya di yayasan pendidikan terkenal di daerah Kota Bandung," kata Iwan yang kini mendirikan Pusat Rehabilitasi Korban Kesesatan NII.***