Network
JURNAL SOREANG - Menjelang arus mudik 2022, Polresta Bandung secara rutin terus melakukan serangkaian persiapan dengan melakukan pengecekan sejumlah jalur yang akan dilalui oleh pemudik.
Selain itu, Polresta Bandung juga mendirikan puluhan pos pengamanan (pos pam) disejumlah jalur mudik dan balik lebaran 2022 di wilayah Kabupaten Bandung.
Sebanyak 27 pospam tersebut, diantaranya 1 Pos Pengamanan (Pospam) Terpadu didirikan di exit Gerbang Tol Cileunyi dan 2 Pos Pelayanan (Posyan) di wilayah Cikaledong Nagreg dan kawasan wisata Kawah Putih, Kecamatan Rancabali.
"Untuk 24 Pospam lainnya didirikan sesuai titik kerawanan, kemacetan, dan kecelakaan di sepanjang jalur mudik dan balik Lebaran," kata Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo saat melakukan pengecekan kesiapan rute arus mudik di kawasan Cikaledong Nagreg, Selasa 18 April 2022.
Kusworo menuturkan, kondisi rute arus mudik di kawasan Kabupaten Bandung, terutama di jalur Cileunyi-Nagreg terpantau dalam kondisi baik.
"Setelah kami cek, kondisi jalan baik, tidak ada yang berlubang yang bisa mengakibatkan potensi perlambatan arus lalu lintas hingga kemacetan," ujarnya.
Baca Juga: Resmi Aqil Savik Tinggalkan Persib, Teja dan Made Akan Menyusul Atau Bertahan?
Ditambahkannya, sementara untuk jalur alternatif, juga dalam keadaan baik. Adapun beberapa jalan yang berlubang juga sudah mulai dilakukan perbaikan oleh dinas terkait.
"Sehingga dalam waktu pelaksanaan arus mudik jalur alternatif dipastikan sudah siap dilintasi pemudik," jelasnya.
Kusworo menambahkan, untuk di jalur rawan kecelakaan, seperti halnya di jalur turunan Nagreg tepatnya di kawasan pos tangan, pihaknya telah menambahkan beberapa marka dan rambu-rambu lalulintas.
Baca Juga: Prediksi 5 Tim Terambyar di Piala Dunia 2022, Calon Kuat Juru Kunci di Grupnya Masing-Masing
"Untuk penerangan jalan umum (PJU) sendiri, ada beberapa titik yang sudah kami sampaikan untuk dilakukan perbaikan saat rakor dengan Pemkab Bandung. Hal ini karena untuk antisipasi adanya kejahatan jalanan," imbuhnya.
Untung menunjang antisipasi dan mitigasi bencana dan kecelakaan, sambung Kusworo, sudah ditempatkan sejak dini alat berat seperti eksavator dan mobil derek di beberapa titik kerawanannya.
"Intinya semuanya sudah siap semuanya, tinggal kami antisipasi terkait human error-nya saja agar tidak ada yang fatal," pungkas Kombes Pol Kusworo Wibowo. ***
