Pendangkalan Sungai Akibatkan Banjir, Berikut Permintaan Bupati Bandung

- 13 Desember 2021, 21:57 WIB
Kondisi diguyur hujan, Bupati Bandung Dadang Supriatna meninjau langsung lokasi yang terdampak banjir di kampung Jajaway, Desa Cileunyi Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Minggu 13 Desember 2021. /Jurnal Soreang/Humas Pemkab Bandung/
Kondisi diguyur hujan, Bupati Bandung Dadang Supriatna meninjau langsung lokasi yang terdampak banjir di kampung Jajaway, Desa Cileunyi Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Minggu 13 Desember 2021. /Jurnal Soreang/Humas Pemkab Bandung/ /

"Setinggi apapun tanggul walaupun dibeton, akan jebol karena debit air yang terlalu besar," bebernya.

Kang DS sapaan akrabnya Dadang Supriatna menjelaskan, dalam kegiatan normalisasi tersebut, ia pun akan berkoordinasi dengan pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), karena wilayah tersebut dilewati pembangunan kereta cepat.

"Saya sudah layangkan suratnya kemarin, mudah-mudahan bisa direspon secepatnya," harap Kang DS.

Untuk penanganan darurat lanjut Kang DS, ia akan menginstruksikan dinas terkait untuk membuat tanggul atau memasang bronjong. Selain itu, ia juga mengajak relawan dari Rancaekek mengingat daerah itu merupakan perbatasan.

Baca Juga: Percepatan Normalisasi Sungai, Bupati Bandung Apresiasi Puluhan Perusahaan Ikut Partisipasi Tanggulangi Banjir

"Melalui sinergitas pentahelix selama ini, banjir di wilayah Rancaekek sudah banyak berkurang," tuturnya.

Terkait kemungkinan relokasi, tambah Kang DS, lokasi banjir tersebut masuk dalam program Transit Oriented Development (TOD) dari KCIC. 

Oleh karena itu, pihaknya juga akan mendorong percepatan pembangunan program tersebut, supaya percepatan penanganan banjir bisa diatasi dengan baik.

Baca Juga: Atasi Banjir Cicalengka, BBWS Lakukan Normalisasi Sungai Citarik, Ini Tanggapan Anggota DPRD

"Saya berharap, kalau ini sudah masuk plotting TOD, ya secepatnya dilakukan pembebasan lahan," pungkas Kang DS sapaan akrabnya Dadang Supriatna. ***

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah