Lebih lanjut AKP Edi menuturkan, dalam kejadian ini, sebelumnya orang tua mulai curiga atas keberadaan korban karena biasanya pulang mengaji pukul 19.00 WIB sudah ke rumah.
"Sampai pukul 22.00 WIB, pihak keluarga bekerja sama dengan perangkat desa untuk mencari korban namun tidak membuahkan hasil," jelasnya.
Baca Juga: Ngeri! Ganda Campuran Asal Thailand Tampil Sadis, Hanya Butuh 27 Menit Singkirkan Wakil Korsel
Selanjutnya sambung Edi, warga lainnya beserta anggota Polsek ikut mencari korban. Akhirnya ditemukan karung yang berisi jasad korban.
"Karena perkara ini memerlukan visum luar dan dalam, otomatis sudah dilakukan otopsi di Rumah Sakit Sartika Asih," ujarnya.
Edi menyebut, pada saat pemeriksaan awal, kondisi jasad korban sudah terlakban mulut dan tangannya dengan beberapa bercak darah, serta ditemukan adanya kekerasan pada tubuh korban.
"Untuk penyelidikan dan penyidikan, kemungkinan kasus ini serahkan ke Polresta Bandung," tandas AKP Edi Pramana. ***