Atas upaya itu pun, menurut Agus, sampah yang dihasilkan oleh masyarakat menjadi berkurang.
"Dilihat dari banyaknya sampah saat ini, Alhamdulillah berkurang," tegasnya.
Sementara itu, beban sampah yang ada di Sungai Citarik, kata Agus, berasal dari beberapa anak sungai, diantaranya Sungai Cimande, Sungai Cikijing, Sungai Cisunggalah dan Sungai Cikaro.
Terkait patroli limbah, Agus mengakui bahwa hal itu kerap dilakukan setiap hari.
"Kita patroli terus, terutama di kawasan Rancaekek, karena takutnya ada pabrik nakal yang membuang limbah tidak sesuai dengan baku mutu yang sudah ditetapkan," tegasnya.
Baca Juga: Tanggul Sungai di Wilayah Majalaya Amblas Akibat Tergerus Aliran Air, Berikut Langkah Satgas Citarum
Agus berharap kepada semua pabrik yang membuang limbah ke Sungai Citarik harus sesuai dengan baku mutu.
"Ini merupakan tanggung jawab bersama, maka dituntut kesadarannya jika membuang limbah harus sesuai dengan baku mutu yang sudah ditetapkan. Apabila ada yang terbukti melanggar maka dengan tegas kita tindak," tutur Agus.***