JURNAL SOREANG - Jajaran Satuan Tugas (Satgas) Citarum Harum Sektor 4/Majalaya, Kabupaten Bandung, menyatakan kesiapannya untuk menata atau membangun kembali tanggul Sungai Citarum yang ambrol atau amblas.
Tanggul amblas yang terjadi, terletak di Kampung Atirompe RT02/13 Desa Majalaya, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
"Tanggul Sungai Citarum yang ambrol pada Rabu 2 Juni 2021 siang itu akibat bagian bawah tanggul dalam kondisi tanah itu tergerus aliran air Sungai Citarum, sehingga mengalami kekosongan dan akibatnya longsor," ungkap Komandan Sektor 4/Majalaya Satgas Citarum Harum Kolonel Inf Mulyono HS kepada wartawan, Minggu 6 Juni 2021.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Polisi Bubarkan Acara Club Motor di Wilayah Cikancung
Menurut Mulyono, tanggul Sungai Citarum yang ambrol sepanjang sekitar 20 meter dan kedalaman 4 sampai dengan 5 meter itu adalah lokasi baru yang berdekatan dengan lokasi tanggul yang beberapa bulan silam dibangun oleh Satgas Citarum Harum Sektor 4/Majalaya.
Proses pembangunan tanggul dengan menggunakan beronjong dan batu belah itu kata Mulyono, setelah sebelumnya mengalami kondisi serupa (longsor) akibat tergerus aliran air Sungai Citarum.
"Di lokasi tanggul yang ambrol atau longsor di lokasi titik yang baru dan berdekatan dengan lokasi pembuatan tanggul dengan menggunakan beronjong dan batu belah itu, kita siap kembali menata dan membangun kembali tanggul yang longsor. Kondisi tanggul yang longsor itu, tanah bagian bawahnya tergerus aliran air Sungai Citarum," papar Mulyono.
Mulyono menuturkan, setelah mendapatkan informasi tanggul Sungai Citarum longsor, jajarannya langsung turun ke lokasi untuk melakukan penanggulangan.
Bahkan kata Mulyono, sudah ada bagian beronjong yang diisi batu belah dipasang di bagian bawah aliran Sungai Citarum, untuk dilakukan pemasangan beronjong itu hingga ke bagian atas untuk mencegah luapan air.