3 Orang Kakak Beradik Meninggal Dunia Berturut-turut di Baleendah Bandung, Diduga Terpapar Covid-19

- 26 Juni 2021, 22:06 WIB
Petugas Medis dari Puskesmas Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung mendatangi lokasi dan melakukan pemeriksaan terhadap keluarga yang meninggal berturut-turut.
Petugas Medis dari Puskesmas Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung mendatangi lokasi dan melakukan pemeriksaan terhadap keluarga yang meninggal berturut-turut. /Yusup Supriatna/Jurnal Soreang

Pihaknya mengaku kecewa dengan sikap satgas Covid yang berada di desa. Kepanikan warga sudah disampaikan, namun kurang tanggap alias kurang sigap.

"Munculnya beberapa petugas dari satgas Covid, setelah saya berkomunikasi dengan media dan langsung disampaikan kepada Dinkes Kabupaten Bandung," terang Dede.

Hal senada disampaikan keluarga lainnya Asep. Ia menuturkan, bahwa pihak keluarga beserta pengurus RT, RW setempat sudah melakukan koordinasi dan menyampaikan hal tersebut kepada gugus tugas Covid - 19 Desa Bojong Malaka, namun ia menilai petugas tersebut seperti mengacuhkannya.

Baca Juga: Kenali Tanda-tanda Gejala Umum Yang Dirasakan Pasien Suspek Covid-19

"Kita sudah sampaikan atas kejadian tersebut kepada petugas gugus tugas covid - 19, namun hasilnya kurang sigap atas laporan yang disampaikannya," keluh Asep.

Asep menjelaskan, warga dengan karang taruna sebelumnya sudah melakukan penyemprotan disinfektan secara swadaya akan tetapi kasus kematian sangat tinggi, setiap hari ada yang meninggal dalam satu keluarga.

"Saya dari keluarga, hanya ingin memastikan apa penyebab dari satu keluarga tersebut meninggal secara beruntun. Apakah terpapar Covid atau penyakit lainnya, itu saja makanya kami dari keluarga melaporkan kejadian ini kepada pengurus dan petugas Satgas Covid-19," imbuh Asep.

Informasi yang diperoleh, saat pemulasaran jenazah turut hadir BPD Desa Bojong Malaka melayat dengan menemui keluarga yang meninggal dunia.

Baca Juga: Jumlah Kasus Positif Covid-19 di Lingkungan DPR Bertambah, Sekjen: 154 Terkonfirmasi Positif

Dalam keterangannya, Ketua BPD Desa Bojong Malaka, Pepen menyampaikan bahwa dirinya sedang mengupayakan menghubungi puskesmas Rancamanyar, agar ada pemeriksaan awal di wilayah tersebut secara medis, untuk menjaga kepanikan dan polemik dimasyarakat.

Halaman:

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah