Bentuk Kepedulian, Polsek Dayeuh Kolot Polresta Bandung Berikan Paket Sembako kepada Warga Jalani Isoman

- 14 Juni 2021, 18:49 WIB
Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Tedi Rusman mendatangi langsung warga dengan memberikan semangat dan paket sembako kepada warga (Yang diwakili pihak keluarga) di Kampung Bojong Asih, Desa/Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Senin 14 Juni 2021./Yusup Supriatna/Jurnal Soreang/
Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Tedi Rusman mendatangi langsung warga dengan memberikan semangat dan paket sembako kepada warga (Yang diwakili pihak keluarga) di Kampung Bojong Asih, Desa/Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Senin 14 Juni 2021./Yusup Supriatna/Jurnal Soreang/ /

JURNAL SOREANG-Sebagai bentuk kepedulian dan memberikan semangat kepada warga yang sedang menjalani Isolasi mandiri (Isoman), jajaran Polsek Dayeuh Kolot Polresta Bandung menyambangi keluarga yang terpapar Covid-19.

Dipimpin langsung Kapolsek Dayeuhkolot, Kompol Tedi Rusman, warga yang menjalani isoman di Desa/Kecamatan Dayeuhkolot, didatangi kepolisian dan aparat pemerintah desa.

Pantauan Jurnal Soreang di lapangan, Sejumlah petugas dan perangkat Desa Dayeuhkolot, mendatangi satu persatu warga yang sedang menjalani Isoman.

Warga diberi bantuan paket sembako yang berisi, Beras, Mie Instan, minyak goreng dan terigu, Senin 14 Juni 2021.

Baca Juga: BLK Manggahang Baleendah Hampir Penuh, Gedung Lama RSUD Otista Soreang Akan Dijadikan Tempat Isolasi Covid-19

Dalam kegiatan tersebut, Kapolsek berserta jajaran menyusuri setiap gang dengan berjalan kaki dan memberikan bantuan paket sembako tersebut.

"Pada hari ini, jajarannya membagikan sebanyak 115 paket sembako terhadap warga yang menjalani isoman di dua desa yakni Desa Dayeuhkolot dan Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot," papar Kompol Tedi Rusman.

Kapolsek menuturkan, pemberian paket sembako, selain untuk meringankan beban, juga memberikan motivasi agar warga yang sedang isolasi, tidak patah semangat dan tetap berjuang untuk sembuh.

Baca Juga: Keterisian Ruang Isolasi RS, Pasca Libur Lebaran Angka Nasional Kasus Covid-19 Meningkatan Hingga 14,2 Persen

"Selain memberikan sembako, kami juga memberikan semangat, bahwa Covid 19 itu bukan aib. Harus mempunyai semangat untuk kembali sehat, ngga usah merasa dikucilkan, tetapi tetap menjaga kesehatan diri sendiri," tegas Kapolsek.

Pihaknya berharap kepada warga yang tinggal di sekitar rumah yang sedang isolasi mandiri, untuk ikut memberikan semangat dan membantu dengan dikoordinir aparat wilayah setempat.

"Berikan semangat, bantu warga tersebut, bisa meringankan warga yang sedang isoman dan jangan dikucilkan," imbuh Kapolsek.

Sementara itu salah satu  warga yang sedang menjalani Isoman, Ratmono (55) warga Kampung Bojong Asih, RT.03/RW.14, Desa Dayeuhkolot, mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dan semangat dari kepolisian dan Pemdes.

Baca Juga: Meski Pilpres 2024 Masih Lama tapi Bursa Capres Bermunculan, Fahri Hamzah: Kalau Mau Manggung, Ide Lu Apa?

Ratmono mengaku, sudah 5 hari menjalani isoman di rumahnya. Pihaknya mengaku senang dan bersyukur atas bantuan yang diberikan.

"Dengan adanya pemberian bantuan ini, kami merasa senang dan merasa tidak dikucilkan. Hatur Nuhun Pak Kapolsek dan Pemdes atas bantuannya," tutur Ratmono.

Di tempat terpisah, warga lainnya yang menjalani Isoman yakni Tini Martini (42) dan Supriati (39). Bantuan yang diterima ini merupakan bentuk kasih sayang aparat kepada warga yang terpapar Covid-19.

Baca Juga: Kang DS: Hobi Ayam Shamo Harus Dikembangkan untuk Peningkatan Pendapatan Masyarakat

Hal senada disampaikan Supriati (39), menurutnya dengan kedatangan petugas, ini merupakan bentuk penyemangat kami dalam menjalankan Isoman.

"Dalam menjalani Isoman, selain butuh doa dari warga, kami juga butuh dorongan semangat dari orang-orang terdekat. Hatur Nuhun Pak Kapolsek dan Pemdes yang sudah peduli kepada kami," imbuh Supriati. ***

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x