Akan Kawal Para Pelaku Pariwisata, Dede Yusuf: Pariwisata Tumbuh atas Dasar SDM

- 4 Mei 2021, 23:58 WIB
H. Dede Yusuf bersama Deputi 6 Bidang produk dan Event Kementrian Pariwisata dan Kreatif RI beserta Jajaran di Ciparay Bandung./Yusup Supriatna/Jurnal Soreang/
H. Dede Yusuf bersama Deputi 6 Bidang produk dan Event Kementrian Pariwisata dan Kreatif RI beserta Jajaran di Ciparay Bandung./Yusup Supriatna/Jurnal Soreang/ /

JURNAL SOREANG - Wakil ketua Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, H. Dede Yusuf Macan Effendi menyampaikan akan terus mengawal para pelaku pariwisata khususnya di Kabupaten Bandung dan KBB.

Pengawalan tersebut kata Dede, akan dilakukannya mulai dari bantuan yang diterima, mendorong berkembangnya pariwisata lokal serta menjadikan pariwisata tersebut lebih dikenal masyarakat luas.

"Saya akan mengawal agar pelaku pariwisata ini agar tersentuh secara menyeluruh dan merata. Karena pariwisata tumbuh dan berkembang sesuai dengan Sumber daya manusia (SDM) nya," ungkap Dede Yusuf dalam keterangannya pada acara Bimbingan Teknis Pengenalan Wisata Bisnis (Pertemuan, insentif, Konvensi dan Pameran/Mice) di Masa Adaptasi Kebiasaan baru di Kabupaten Bandung, yang bertempat di Graha Wirakarya Ciparay, Kabupaten Bandung, Selasa 4 Mei 2021.

Baca Juga: Sempat Jagokan Real Madrid, Bung Towel: All England Final di Liga Champions 2021

Acara turut dihadiri, Deputi 6 bidang Produk dan Event Kementrian Pariwisata dan Kreatif RI, Dispubpar, Muspika Ciparay dan Para Tokoh Masyarakat lainnya di Kabupaten Bandung.

Dede Yusuf menuturkan, ketika berbicara wisata yakni "Pabaliut". Dimana sektor pariwisata proses untuk bergerak kembali itu membutuhkan proses yang cukup rumit dan lama.

Apa lagi kata Dede Yusuf, yang tengah terjadi saat ini. Dimana ditengah Pandemi Covid-19, salah satu yang sangat terdampak adalah yakni sektor Pariwisata.

Menurut Dede Yusuf, sektor wisata belum tersentuh, dikarenakan beberapa faktor diantaranya anggaran terbatas.

Baca Juga: Netizen Mempertanyakan Pengelola Wisata Rabbit Town Bandung, Sudah Terbukti Plagiat Kok Masih Promosi?

Halaman:

Editor: Sam


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x