Network
Dari 31 kecamatan yang ada, kata Cucun, Bedas menguasai 30 kecamatan dan hanya kalah di satu kecamatan yakni Kecamatan Rancabali.
Sedangkan di tingkat lebih rendah, dari 280 Desa dan Kelurahan, pasangan Bedas bisa memenangkan pemilihan di 245 desa/kelurahan dan hanya kalah di 35 desa/kelurahan.
Baca Juga: Beredar Informasi MUI Rilis Daftar Bumbu Masak yang Mengandung Babi, Ini Link untuk Mengeceknya
“Dan dari 6874 TPS, pasangan Bedas bisa menang di 5.535 TPS, dan hanya kalah di 1.333 TPS, sedangkan suara sama atau draw dengan paslon 1 di 6 TPS,” kata Cucun.
Dalam posisi seperti itu, Cucun pun mengaku sudah menginstruksikan seluruh tim pemenangan Bedas untuk mengawal suara Dadang-Sahrul hingga rapat penetapan pemenang oleh KPU Kabupaten Bandung.
Menurutn Cucun, seluruh tim pemenangan, tim saksi, hingga simpatisan harus memperhatikan tahapan tabulasi suara yang dilakukan oleh Panitia Pemungutan Suara baik dari tingkat desa, kecamatan, hingga KPU kabupaten.
Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan Sehabis Makan
“Jangan sampai satu suara pun hilang dengan alasan apapun, karena itu suara rakyat Kabupaten Bandung. Kemenangan Bedas sudah nyata, maka kita harus kawal hingga pasangan ini ditetapkan secara resmi oleh KPU sebagai bupati-wakil bupati Bandung terpilih,” tutur Cucun.
Lebih jauh Cucun menegaskan jika kemenangan Bedas merupakan babak baru bagi perjalanan sejarah Kabupaten Bandung.
Soalnya selama hampir 20 tahun bisa dikatakan pembangunan Bandung hanya didominasi oleh satu keluarga saja.
