Optimalkan Pelayanan dan Kinerja, Ketua Komisi D Apresiasi Respon Cepat Disdik Selesaikan Isu di Lapangan

2 Februari 2024, 12:55 WIB
Maulana Fahmi, ketua komisi D DPRD Kabupaten Bandung /Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat, Dinas pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung memiliki berbagai program untuk mendorong terwujudnya Indonesia emas 2045.

Program tersebut diantaranya, memaksimalkan infrastruktur dan mencerdaskan generasi muda Kabupaten Bandung dengan kegiatan belajar mengajar (KBM).

Selain menggelar secara optimal KBM, Disdik Kabupaten Bandung juga memberikan pembinaan kepada seluruh tenaga pendidik dan kependidikan.

Baca Juga: Polda Lampung Gagalkan Penyelundupan 38 Kg Sabu: 8 Orang Jaringan Fredy Pratama Ditangkap

Hal tersebut dikatakan Dian Dihanudin kepala Bidang SD Disdik Kabupaten Bandung, pihaknya berkomitmen memberikan untuk terus memberikan pendidikan dasar kepada generasi muda kabupaten Bandung.

Selain melaksanakan program KBM, pihaknya juga memberikan pembinaan dan penilaian kepada tenaga pendidik melalui pengawas sebagai kepanjangan dinas di lapangan.

"Betul, selain mengoptimalkan program KBM. Pembinaan kepada tenaga pendidik juga dilakukan melalui pengawas sebagai kepanjangan Disdik di lapangan," kata Dian kepada Jurnal Soreang, Jumat 2 Februari 2024.

Menurut Dian, selain memberikan pembinaan dan melaksanakan program, pihaknya selalu merespon cepat isu atau aspirasi masyarakat khususnya orang tua siswa.

Baca Juga: Terkuak! Jadwal dan Bocoran Magic and Muscles Season 2 Episode 5

"Tentu, agar program berjalan maksimal. Kami akan selalu respon terkait informasi dan menindaklanjuti apa yang disampaikan masyarakat," jelasnya.

Apapun informasinya, lanjut Dian, pihaknya akan selalu merespon dan menindaklanjuti ke lapangan agar mendapat kepastian apa yang diharapkan masyarakat.

"Kami butuh informasi, masukan dari masyarakat. Seperti kemarin ada isu Kepsek sering bolos, setelah dicek di lapangan ternyata tidak benar," akunya.

Lebih lanjut Dian mengatakan, kepsek yang diisukan sering 'bolos' memegang dua sekolah karena mengalami kekosongan. Sehingga, tidak menetap di satu sekolah.

Baca Juga: Inilah Beberapa Alasan Mengapa Kamu Harus Nonton Drakor Saegeuk Captivating The King

"Setelah kami melakukan pengecekan di sekolah, kepsek tersebut menjadi PLT di sekolah yang mengalami kekosongan kepsek dan hasil penilaian kinerja dari jajaran pengawas cukup baik," tegasnya.

Menanggapi hal tersebut, Maulana Fahmi ketua komisi D DPRD Kabupaten Bandung sangat mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan Disdik Kabupaten Bandung.

"Bagus, saya sampaikan apresiasi atas langkah cepat yang dilakukan Disdik merespon dan menindaklanjuti isu yang berkembang di lapangan dan ternyata kepsek itu aktif dan baik. Semoga hal itu, menjadi motivasi untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan," katanya.

Fahmi merasa optimis dengan kinerja baik yang dilakukan Disdik, bisa menciptakan generasi kabupaten Bandung yang baik dan mendorong terwujudnya Indonesia emas 2045.

Baca Juga: 8 Fakta Tentang Kang Hee Soo, di Drakor Saeguk Captivating The King yang Dibintangi Oleh Shin Se Kyung

"Tentu, saya optimis pendidikan kabupaten Bandung akan berjalan maksimal ketika kinerja Disdik optimal. Makanya, kami komisi D akan terus mendorong program pendidikan untuk kepentingan masyarakat," pungkasnya.***

Editor: Rustandi

Tags

Terkini

Terpopuler