Amatir Radio Punya Cara Khas Peringati HUT Kemerdekaan, Teknologi Digital Tak Mampu Gerus ORARI

18 Agustus 2022, 05:55 WIB
Organisasi Amatir Radio Republik Indonesia (ORARI) Daerah Jawa Barat Lokal Kabupaten Bandung mengadakan acara First ANNIVERSARY di tahun 2022 sekaligus peringatan HUT RI. /Istimewa /

JURNAL SOREANG- Berselang dua tahun setelah Indonesia dirundung Covid-19, Organisasi Amatir Radio Republik Indonesia (ORARI) Daerah Jawa Barat Lokal Kabupaten Bandung mengadakan acara First ANNIVERSARY di tahun 2022.

Acar bertempat di Sekolah Alam dan Rumah Tahfidz SMP Prima Cendekia Islami di Desa Warnasari, Kecamatan Pangalengan pada tanggal 16 dan 17 Agustus 2022 sekaligus peringatan HUT Kemerdekaan.

Acara ini diikuti lebih dari 125 peserta anggota ORARI Lokal Kabupaten Bandung serta para pengurus dan anggota ORARI dari Lokal lain di Jawa Barat.

Baca Juga: Meski Era Digital, tapi Organisasi Amatir Radio Masih Eksis, Ini Acara Akan Digelar Orari Kabupaten Bandung

Yus Djatnika Jaime penyandang callsign YC1IT sebagai ketua panitia perhelatan anniversary satu tahun ORARI Lokal Kabupaten Bandung mengatakan,  kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur atas berdirinya satu tahun ORARI Lokal Kabupaten Bandung hasil peleburan dua lokal ORARI, yakni ORARI Lokal Bandung Timur dan Lokal Bandung Selatan.

Selain itu, kegiatan ini juga sebagai ajang silaturahmi antar Insan Radio. Ratusan orang hadir, tidak hanya berasal dari Kabupaten Bandung, tetapi juga dari lokal Kota Bandung, Cimahi, hingga Bogor, ujar Yus Jaime.

Ketua ORARI Lokal Kabupaten Bandung, Drs. H Ery Ridwan Latief, M. Ag, mengatakan bahwa tahun 2022 ini memperingati berdirinya ORARI Lokal Kabupaten Bandung yang dipusatkan di Sekolah Alam dan Rumah Tahfiz SMP Prima Cendekia Islami.

Baca Juga: Era Digital Juga Berimbas kepada Organisasi Amatir Radio Republik Indonesia (Orari), Berikut Langkah Orari

"Selama dua hari ini, kami mengisinya dengan serangkaian kegiatan, baik kegiatan radio seperti Mini Fox Hunting hingga Slallom Test Antenna yang khusus diperuntukkan bagi anggota dan Keluarga Besar ORARI Lokal Kabupaten Bandung," ujarnya.

Malam harinya, peserta mengadakan malam tasyakuran dengan pemotongan tumpeng, dan puncaknya, pada Rabu, 17 Agustus 2022 menyelenggarakan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih untuk memperingati detik-detik Proklamasi 77 Tahun Republik Indonesia merdeka.

"Acara ini sekaligus puncak acara peringatan satu tahun ORARI Lokal Kabupaten Bandung," ujar Erry penyandang callsign YB1BWI.

Erry menambahkan, pelaksanaan upacara bendera sangat khidmat. Bertindak sebagai pemimpin  Upacara adalah H. Dadan Konjala, SH pemilik callsign YB1MYT, selain sebagai sekretaris DPP ORARI Kabupaten Bandung, juga merupakan Anggota DPRD Kabupaten Bandung yang aktif di ORARI.

Baca Juga: Pemain Persib Bandung Rayakan Hut RI Ke-77 di Dalam Kereta

Dalam amanatnya, Dadan Konjala mengatakan, ORARI bukanlah organisasi hobi semata bagi penggemar radio, namun merupakan perekat semangat kebangsaan dan keindonesiaan.

"ORARI harus mampu mengukuhkan semangat keindonesiaan yang kuat. ORARI diharapkan tidak hanya menjadi pemersatu di udara, tetapi juga pengikat kebangsaan di seluruh tanah tumpah darah Indonesia," ujar Dadan Konjala.

Sementara itu, Prof. Dr. Dadan Wildan, M. Hum., Ketua Yayasan Pendidikan Prima Cendekia Islami  menngapresiasi kegiatan anniversary di tempatnya.

"Kami sangat bangga bahwa  Sekolah Alam dan Rumah Tahfidz yang kami kelola ini dipercaya sebagai tuan rumah perhelatan besar ORARI lokal Kabupaten Bandung. Semoga kedepan kerjasama ini mampu melahirkan kebaikan-kebaikan bagi masyarakat kabupaten bandung yang Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera (BEDAS)," kata tandas Prof. Dr. Dadan Wildan, M.Hum pemiliki callsign YC1CDN yang juga Ketua DPP ORARI lokal Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Wow ! Peringati HUT RI ke 77, TNI AL Pecahkan Rekor Muri, Kibarkan 77 Bendera di Dasar Laut Se-Indonesia

Prof. Dadan berharap, ORARI dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, bangsa, dan negara melalui peran aktif komunikasi radio.

Meski era teknologi digital, tapi keberadaan amatir radio tak tergerus. Apalagi kondisi Kabupaten Bandung yang luas, dengan bentang alam yang bergunung gunung, serta penduduknya tersebar di pelosok desa, kehadiran insan radio sangat diperlukan dalam berbagai kegiatan masyarakat.

"Saya berharap, ORARI Lokal Kabupaten Bandung dapat lebih dirasakan kehadirannya oleh masyarakat," tutupnya.***

Editor: Sarnapi

Tags

Terkini

Terpopuler