Serempet Anggota Patwal hingga Meninggal Dunia, Sopir Truk Berpotensi Jadi Tersangka

29 Oktober 2021, 02:13 WIB
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono saat berikan keterangan./PMJ News/ /

JURNAL SOREANG - Seorang petugas Patroli Wilayah (Patwal) Kepolisian, meninggal dunia saat menjalankan tugasnya di Jalan Tol Cikampek, Jawa Barat.

Petugas Patwal Polda Metro Jaya tersebut, meninggal dunia, diduga terserempet oleh kendaraan truk yang melintas di jalan tol tersebut.

Terkait peristiwa tersebut, kini Polda Metro Jaya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap sopir truk yang menyerempet anggota Patroli dan Pengawalan (Patwal) Polda Metro Jaya, Iptu Dwi Setiawan di KM 13.400 Tol Cikampek.

Baca Juga: Deteksi Dini Masalah Kesehatan, Ramalan Shio Ayam, Anjing, Babi Jumat 29 Oktober 2021

"Kita akan selesaikan dulu, untuk mengumpulkan satu bukti lagi dari keterangan sopir," ungkap Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono, dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Kamis 28 Oktober 2021.

Argo menyebut jika keterangan dari supir sudah cukup dan alat bukti telah terpenuhi unsur pelanggaran, maka tidak menutup kemungkinan sopir akan menjadi tersangka.

"Kalau sudah memenuhi, kita naikkan statusnya jadi tersangka. Bisa terancam Pasal 310 ayat 4, karena kelalaian mengakibatkan korban meninggal dunia dengan ancaman hukuman enam tahun penjara," imbuh AKBP Argo Wiyono.

Baca Juga: Akan Ada Langkah Rumit, Ramalan Shio Kuda, Kambing, Monyet Jumat 29 Oktober 2021

Sebelumnya, terjadi kecelakaan di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek tepatnya di KM 13.400 arah Cikampek. Seorang anggota Patwal Polda Metro Jaya berinisial Iptu DS menjadi korban meninggal akibat peristiwa tersebut.

Adapun kecelakaan ini bermula ketika korban tengah membuka jalan dan mengarahkan supir truk untuk menepi dengan tujuan untuk memudahkan laju kendaraan saat iring-iringan. Namun, tiba-tiba truk berpindah ke jalur kanan dan menyenggol kendaraan korban.

"Yang dimaksudkan kendaraan diminta untuk ke jalan kiri bukan ke kanan. Jadi karena konsentrasi terpecah, tiba-tiba truk banting stir ke kanan dan anggota terpepet di pembatas jalan," jelasnya.

"Korban meninggal di tempat dengan luka di kepala," tukas Argo Wiyono. ***

 

Editor: Sam

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler