Percepatan Normalisasi Sungai, Bupati Bandung Apresiasi Puluhan Perusahaan Ikut Partisipasi Tanggulangi Banjir

3 Juni 2021, 17:51 WIB
Bupati Bandung, M.Dadang Supriatna saat memaparkan program normalisasi sungai di wilayah Kabupaten Bandung, di Aula Kecamatan Rancaekek, Kamis 3 Juni 2021. /Yusup Supriatna/Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Bupati Bandung, Dadang Supriatna mengapresiasi langkah sejumlah perusahaan khususnya di Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, terlibat ikut serta membantu Pemerintah dalam menanggulangi banjir.

Puluhan perwakilan perusahaan siap berkontribusi dengan menghadiri dan berkumpul di Aula Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Kamis 3 Juni 2021.

Para perwakilan perusahaan siap untuk berpartisipasi dalam upaya penanganan banjir yang selama ini kerap menimpa khususnya di Kecamatan Rancaekek.

Baca Juga: Demi Salurkan Nafsu Terhadap Kekasih, Pria 31 Tahun Setubuhi Remaja 15 Tahun Dengan Modus Ini

Pada pertemuan itu dari sebanyak 46 perusahaan yang ada di Rancaekek, yang hadir sebanyak 23 perusahaan.

"Saya apresiasi dan sangat merespon pihak perusahaan dalam membantu Pemkab Bandung dalam normalisasi anak-anak Sungai Citarum yang melintas di Rancaekek," kata Bupati saat memberikan keterangan di Rancaekek, Kamis 3 Juni 2021.

Menurut Bupati, dengan hadirnya serta kesediaan perusahaan-perusaan ini untuk membantu Pemkab Bandung dalam kegiatan normalisasi sungai dengan sistem swakelola.

Pihaknya yakin kegiatan normalisasi sungai dan bantuan perusahaan ini nantinya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat maupun perusahaan sendiri.

Baca Juga: Ibadah Haji 2021 Bila Dipaksakan Akan Buat Sulit Jemaah Haji, Ini Kata Sodik Mudjahid

Akibat kondisi banjir yang terjadi kata Bupati, jelas perusahaan juga akan mengalami kerugian materil yang totalnya bisa mencapai ratusan juta hingga milyaran rupiah.

"Berapa pun nilai bantuannya, berapa pun dana dihabiskan dalam pelaksanaan normalisasi, nanti kita akan publish, insya Allah kita kelola dengan transparan," tutur Bupati.

Kang DS sapaan akrab Bupati Bandung menjelaskan, panjang sungai yang harus dinormalisasi sepanjang 10 kilometer.

Anggaran yang tersedia kata Kang DS, yang berasal dari APBD Kabupaten Bandung untuk normalisasi sungai untuk program ini hanya tersedia Rp1,2 miliar,.

Baca Juga: 10 Alasan Jungkook BTS Jadi Malaikat di Hati ARMY, Nomor 9 Bikin Melting!

"Total masih kekurangan Rp8 miliar," papar Kang Dadang Supriatna.

Pantauan Jurnal Soreang dilapangan, selain hadir dari perwakilan perusahaan, turut hadir dalam pertemuan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kepala Disperkintan dan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung, serta Muspika Rancaekek.

Camat Rancekek Baban Banjar menambahkan normalisasi sungai kewenangnnya berada di Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum.

Namun menurut Baban, masyarakat tidak bisa lagi menunggu lama karena banjir sudah semakin menimbulkan kerugian.

Baca Juga: Do’a Mengalir Untuk Mpok Alpa Dari Rekan Artis Hingga Da’I Kondang Ustadz Solmed

"Kegiatan ini merupakan suatu terobosan dari Pak Bupati, dengan merangkul perusahaan-perusahaan untuk menyalurkan corporate social responsibility (CSR)-nya untuk turut membantu dalam kegiatan normalisasi sungai," papar Baban.

Baban menjelaskan pertemuan dengan perusahaan ini sebagai tindak lanjut dari launching Program 99 Hari Kerja Bupati Bandung dalam penanganan banjir di Kecamatan Rancaekek, Cicalengka, Cikancung dan Kecamatan Dayeuhkolot.

Dimana lanjut Baban, Keempat kecamatan ini terdampak oleh luapan Sungai Citarik, Cikijing, Cikeruh, Cimande yang merupakan anak-anak Sungai Citarum.

Baca Juga: Tinjau Perbaikan Tanggul Sungai Cisunggalah Yang Jebol, Ini Harapan dan Program Bupati Bandung

"Jadi, kalau harus menunggu dari BBWS, kan lama lagi penanganannya nanti, sementara masyarakat sudah puluhan tahun terdampak banjir akibat sungai yang mengalami sedimentasi. Maka Pak Bupati berupaya untuk mempercepat penanggulangan banjir dengan menormalisasi sungai," pungkasnya.***

Editor: Rustandi

Tags

Terkini

Terpopuler