Tips Buat Mengelola Tim Formula One di Game F1 Manager 2023 untuk Pemula

- 7 Agustus 2023, 07:15 WIB
F1 Manager 2023/ @AR12_Nick
F1 Manager 2023/ @AR12_Nick /

Saat kualifikasi, pilihan kita ada dua. Minta komputer atau kita atur secara manual. Jika kita atur secara manual, atur ban, performa mesin, penyebaran ERS dengan tenaga maksimal. Caranya di bagian ban, klik tiga titik. Lalu pilih lima titik agar performa ban maksimal. Begitu juga dengan mesin dan ERS.

Seblum balapan, aturlah waktu pitstop saat balapan inti dan ban yang akan dipakai saat balapan hingga finish atau selesai balapan. Agar tidak ketinggalan dari pembalap tim lain saat mulai balapan, anda bisa meningkatkan performa ban, mesin, hingga ERS sejak lima lampu merah padam. Dengan begitu, pembalap anda bisa mengejar pembalap tim lain selepas start.

Saat balapan, perhatikan suhu ban dua pembalap anda. Berbeda dengan F1 Manager 2022, suhu ban sangat berpengaruh pada balapan. Jika angka suhu pada ban berwarna merah, itu artinya ban mengalami overheat atau ban panas. Solusinya turunkan agresifitas ban pada pembalap agar ban tidak semakin panas dan cepat masuk pitstop. Jika tidak dilakukan, ini bisa mengacaukan rencana anda. Selain itu, perhatikan cuaca saat balapan. Jika aspal sirkuit tergenang sebanyak 1 mm yang bisa anda lihat di kanan layar, ganti ke ban intermediate. Dan jika hujan semakin deras, masuk pitstop untuk menggantikan ban intermediate ke ban wet. Sebenarnya, prakiraan cuaca bisa dilihat saat mengatur waktu pitstop. Jadi, pergantian ban intermediate bisa diatur sebelum balapan dimulai.

Baca Juga: 2 Weton yang Diberkati Rezeki yang Super Duper Besar yang Akan bisa Membuatnya Bisa Menjadi Kaya Raya

Untuk performa mesin juga diperhatikan agar mobil bisa menyelesaikan balapan hingga selesai. Jika tidak, mobil akan mengalami mogok layaknya anda mogok di jalan karena kehabisan bensin. Untuk meningkatkan dan menurunkan performanya, klik dua titik pada bagian bensin, lalu anda bisa pilih titik tiga untuk performa maksimal dan titik satu untuk menurunkan performa. Setelah balapan, cek komponen mesin, ERS, dan gearbox mobilnya. Layaknya dunia nyata di Formula One, jika sudah dibawah 50 persen gantilah komponennya agar balapan lancar dan tidak finish atau menyelesaikan balapan karena masalah durability atau ketahanan mesin.

Saat safety car atau virtual safety car, anda bisa menurunkan performa ban, mesin, hingga ERS. Khusus virtual safety car, anda harus sigap agar tidak dikejar oleh pembalap. Di fase ini, anda bisa melakukan pitstop diluar rencana. Apalagi mendekati akhir balapan yang sangat krusial agar finish atau menyelesaikan balapan di posisi podium atau juara balapan. Jadi, pikirkan strategi pitstop anda.

Game F1 Manager 2023 bisa dijeda agar anda mempelajari data-data yang ada. Misal perkiraan ban aus, menyuruh pembalap agar lebih agresif, dan masih banyak lagi. Tetap diiringi dengan sikap realistis dengan tim yang anda mainkan.

Baca Juga: Bagaimana penulisan 'Dirgahayu' dalam HUT RI yang benar? Cek Yuk Jelang 17 Agustus 2023

Selain pengaruh mobil dan pembalap, kru pitstop juga berpengaruh pada hasil balapan. Percuma saja mobil dan pembalapnya bagus, tapi kru pitstop sering lambat dan error. Maka dari itulah, kru pitstop bisa kita atur jadwal latihannya. Berbeda dengan F1 Manager 2022, kru pitstop di F1 Manager 2023 bisa melakukan kesalahan seperti yang terjadi pada kru pitstop Ferrari musim 2022.

Begitulah perbedaan F1 Manager 2022 dengan F1 Manager 2023 serta tipsnya. Apaakh kalian tertarik untuk memainkannya? ***

Halaman:

Editor: Josa Tambunan

Sumber: Videogamer.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah