Network
2. Permainan psikologis yang berujung pada kematian
Seorang wanita, bernama Natalia asal Selandia Baru telah menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk membuat profil Facebook palsu, dari deretan gadis-gadis remaja yang cantik dan menarik.
Akibat perbuatannya, ia berhasil menimbulkan trauma mendalam terhadap lebih dari 40 remaja laki-laki yang menjadi korban dari permainan pikirannya.
Bahkan satu orang cukup frustasi hingga kemudian bunuh diri.
3. Pria bunuh teman karena fungsi colek di facebook
Scott Humprey, dikirim ke penjara setelah berulang kali meninju temannya, Richard Rovetto, karena diduga menggunakan fungsi ‘mencolek’ di facebook untuk merayu pacar Humprey.
Sementara, Rovetto sendiri mengklaim dia tidak tahu wanita itu adalah pacar Humprey dan tidak bermaksud menyinggungnya dengan hal itu.
Kejadian peninjuan tersebut dilakukan di dalam taksi saat perjalanan dari sebuah pesta. Sayangnya, nyawa Rovetto tidak terselamatkan karena Humprey mendorongnya jatuh ke tanah, dan menyebabkan cedera kepala yang fatal.
Dari kejadian tersbeut, Humprey dijatuhi hukuman empat tahun empat bulan oleh pengadilan setempat.
Baca Juga: Wagub Jabar: Saya Tersinggung Adanya Viral Pembubaran MUI, Hentikan Survei di Medsos
4. Daftar kematian facebook yang menargetkan remaja kolombia
Pada Agustus 2010, tiga remaja kolombia ditemukan tewas dengan luka tembak, yang diketahui hal itu berawal dari terror digital yang menghantui puluhan remaja di Kolombia.
