JURNAL SOREANG - Kabar mengejutkan datang dari perwakilan Myanmar dalam dunia eSports. Tim Bumers Ghouls dilaporkan akan kehilangan slotnya di Kejuaraan Dunia M5.
Kabar ini datang dari komunitas Myanmar, yang menyatakan bahwa tim Bumers Ghouls tidak dapat berangkat ke M5 karena tiga pemainnya tidak memiliki paspor untuk terbang ke Filipina, tempat penyelenggaraan kejuaraan.
Sebagai akibatnya, slot Myanmar kemungkinan akan diberikan kepada tim peringkat ketiga di babak wildcard.
Berikut adalah faktanya:
1. Masalah Paspor Menyebabkan Kehilangan Slot Menuju M5
Tim Bumers Ghouls menghadapi kendala serius karena tiga pemainnya tidak memiliki paspor yang diperlukan untuk melakukan perjalanan ke Filipina. Ketentuan kualifikasi turnamen M5 menuntut semua pemain memiliki paspor yang sah.
2. Konfirmasi Masalah oleh Sai Thiha Aung Federasi eSports Myanmar
Salah satu anggota Federasi eSports Myanmar, yaitu Dai Thiha Aung, mengkonfirmasi adanya masalah yang dialami oleh tim Bumers Ghouls. Ia juga menyebutkan bahwa tiga pemain tim tersebut tidak memiliki paspor. Sai Thiha Aung menjelaskan bahwa aturan kualifikasi menyatakan jika tim tidak dapat berangkat, slot mereka akan diisi oleh tim runner-up dalam kualifikasi Myanmar.
Baca Juga: RAMALAN CINTA ZODIAK 30 November 2023! Virgo, Cancer, dan Leo Manfaatkan Energi Positif Hari Ini
3. Kemungkinan Penggantian Slot oleh Tim Wildcard M5
Terjadi spekulasi bahwa slot Myanmar yang kosong dapat diberikan kepada tim peringkat ketiga di babak wildcard M5. Hal ini mengingat beberapa kasus serupa yang terjadi sebelumnya, seperti tim akatsuki di M3 dan tim BTK di MSC 2023, yang juga gagal berangkat karena masalah paspor dan digantikan oleh tim runner-up mereka.
4. Kontroversi Mengenai Opsi Penggantian Slot
Opsi penggantian slot dengan tim wildcard menuai kontroversi di kalangan penggemar eSports. Beberapa berpendapat bahwa hal ini tidak adil, mengingat kejuaraan sebelumnya seperti Araban Major, di mana juara pertama dan kedua yang tidak dapat berpartisipasi memilih untuk memberikan slot mereka ke tim peringkat ketiga.
Baca Juga: Beberapa Hal yang Dapat Menyebabkan Trauma Masa Kecil dan Mempengaruhi Kehidupan
5. Pendapat dan Harapan Komunitas eSports
Pendapat tentang masalah ini bervariasi. Beberapa setuju dengan opsi pengambilan tim wildcard jika semua tim Myanmar tidak dapat memenuhi persyaratan. Namun, ada juga harapan bahwa Tim Bumers Ghouls masih dapat menemukan solusi untuk menghadiri kejuaraan dan bersaing di M5 World Championship 2023.
Kesimpulan:
Tim eSports Myanmar, Bumers Ghouls, menghadapi masalah serius karena tiga pemainnya tidak memiliki paspor untuk berangkat ke Kejuaraan Dunia M5. Kabar mengenai kehilangan slot mereka telah menimbulkan kontroversi di kalangan komunitas eSports.
Saat ini, opsi penggantian dengan tim wildcard menjadi pembahasan utama, tetapi masih ada harapan bahwa Tim Bumers School dapat menemukan solusi untuk menghadiri kejuaraan tersebut.
Baca Juga: Perkuat Peran Dewan Pengawas Syariah, DSN MUI Jabar Adakan Kegiatan Ini
Situasi ini menimbulkan pertanyaan tentang keadilan dalam penentuan penggantian slot di M5. Sementara anggota federasi Myanmar menyatakan bahwa upaya masih dilakukan, kita akan menantikan perkembangan selanjutnya dan bagaimana kontroversi ini akan diatasi.***