Rangkuman Prakarya Kelas 8 Bab 7 'Alat Penjernihan Air'

Aah
- 11 Januari 2024, 10:20 WIB
Ilustrasi Rangkuman Prakarya Kelas 8 Bab 7.
Ilustrasi Rangkuman Prakarya Kelas 8 Bab 7. /pexels/

JURNAL SOREANG - Dalam artikel ini, kita akan membahas sistem penyaringan air dari bahan alami serta tahapan pembuatan alat penjernih air dengan bahan alam. Ayo kita mulai dengan menjelajahi konsep sistem penyaringan air dari bahan alami!

Sistem Penyaringan Air dari Bahan Alami

Proses penjernihan air bertujuan menghilangkan zat pengotor dan memastikan air memenuhi standar persyaratan kualitas. Tujuannya melibatkan penghilangan gas terlarut, rasa tidak enak, bakteri patogen, serta mengurangi endapan pada pipa dan saluran air.

Baca Juga: Bikin Geger! Ivan Gunawan Tiba-Tiba Mundur dari Brownis, Gara-Gara Ditegur KPI?

Teknik Penyaringan Sederhana

1. Saringan Kain Katun: Menggunakan kain katun sebagai penyaring air.

2. Aerasi: Proses pengubahan air kotor menjadi bersih dengan mengandalkan udara.

3. Saringan Pasir Lambat dan Cepat: Menggunakan lapisan pasir sebagai penyaring.

4. Gravity-fed Filtering System: Sistem penyaringan air dengan bantuan gaya gravitasi.

5. Saringan Arang: Menggunakan arang sebagai bahan penyaring.

6. Saringan Keramik dan Saringan Cadas: Menggunakan bahan keramik atau cadas sebagai penyaring.

Baca Juga: RAMALAN SHIO BESOK 11 Januari 2024, Kelinci, Naga, dan Ular Lakukan Sesuatu yang Istimewa Bersama Keluarga

Tahapan Pembuatan Alat Penjernih Air dengan Bahan Alam

Tahap Pertama
- Identifikasi permasalahan yang dihadapi oleh alat penjernih air yang akan dibuat.
- Tentukan lokasi penggunaan alat, apakah di sekolah, rumah, atau kelompok masyarakat.
- Pilih bahan penyaring yang sesuai dengan kebutuhan.

Tahap Kedu
- Buat desain atau sketsa alat penjernih air sesuai kebutuhan.
- Buat gambar teknik lengkap dengan ukuran yang detail.
- Tentukan langkah kerja dan alat yang diperlukan.

 Tahap Ketiga: Pembuatan Alat
- Mulai pembuatan alat dengan langkah-langkah seperti membuat pipa penyaringan, penampung air kotor, dan penyaring air dengan lapisan-lapisan bahan penyaring.
- Sesuaikan bahan penyaring dengan yang tersedia di daerah, seperti batu pasir, kerikil, arang, tempurung kelapa, dan lain-lain.
- Pastikan penampungan air bersih terbuat dengan baik dan tidak bocor.

Baca Juga: Gedung Istana Negara Pindah ke Tarumajaya Kertasari Bandung? Cek Faktanya!

Penjernihan Air dari Bahan Buatan

Meskipun penjernihan air dari bahan buatan memiliki tujuan yang sama, yaitu mendapatkan air bersih, bahan yang digunakan berbeda. Prosesnya melibatkan penyaringan, pengendapan, dan penyerapan, dengan menggunakan bahan seperti Tawas dan bubuk kapur.

Bahan Buatan untuk Penyaringan Air dan Fungsinya

Beberapa bahan buatan yang efektif untuk menyaring air beserta fungsinya meliputi:
- Klorin Tablet: Membunuh kuman, virus, dan bakteri.
- Pasir Aktif: Menyaring air sumur bor dan sejenisnya.
- Resin Softener: Menurunkan kandungan kapur dalam air.
- Resin Kation: Digunakan dalam industri air minum.
- Pasir Zeolit: Menambahkan oksigen dalam air.
- Pasir Mangan: Menurunkan kadar zat besi atau logam berat.
- Pasir Silika: Menyaring lumpur dan partikel besar atau kecil dalam air.
- Karbon Aktif: Menyerap kotoran dalam air.
- Tawas dan Kaporit: Digunakan untuk berbagai tujuan, seperti dalam kolam renang.

Baca Juga: Konsisten Menyikapi Dugaan Korupsi di Kabupaten Bandung, Piar Pratama: Saya Apresiasi Kinerja APH Daerah

Dengan memahami dan mengaplikasikan konsep penyaringan air dari bahan alami, kita dapat menciptakan solusi sederhana namun efektif untuk masalah air bersih di berbagai lokasi.

Mari kita bersama-sama berkontribusi untuk menjaga ketersediaan air bersih dengan cara yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.***

Editor: Josa Tambunan

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah