Network
JURNAL SOREANG - Bani Umayyah, sebuah dinasti yang berdiri di Damaskus, menandai perubahan signifikan dalam sejarah Islam. Dinasti ini didirikan oleh Muawiyah Bin Abu Sufyan setelah masa Al Khulafa Al Rasyidun. Muawiyah menjadi khalifah pertama Bani Umayyah, yang membuat Damaskus sebagai ibukotanya.
Artikel ini akan merinci sejarah kepemimpinan Bani Umayyah dan kemajuan peradaban Islam yang terjadi di Damaskus.
Khalifah Pertama
Muawiyah, khalifah pertama Bani Umayyah, memiliki pengalaman politik yang mendalam. Beliau mengubah pemerintahan dari demokratis ke kepemimpinan yang turun-temurun. Sejarah mencatat 13 khalifah dari Dinasti Umayyah di Damaskus, menunjukkan evolusi kepemimpinan dalam dinasti ini.
Baca Juga: LENGKAP! Line Up Golden Disc Awards 2024, Ada 14 Artis yang Datang ke Jakarta
Kemajuan Peradaban Islam di Damaskus
Peradaban Islam pada masa Bani Umayyah di Damaskus mencakup kemajuan dalam tata kelola pemerintahan, hukum, sosial, ekonomi, keagamaan, dan pendidikan. Struktur pemerintahan Bani Umayyah merupakan penyempurnaan dari Al Khulafa Al Rasyidun, membagi wilayah kekuasaan menjadi provinsi dengan lembaga dan departemen yang terorganisir.
Di bidang pemerintahan, dewan-dewan seperti Dewan Sail dan Diwan Al Khatam dibentuk untuk mengelola surat-surat negara dan meregistrasi keputusan khalifah. Departemen seperti alkatib, al-barij, dan aljun bertugas mengurus administrasi, layanan pos, dan organisasi militer.
