Multilingualisme, Fenomena yang Berkembang di Kalangan Masyarakat dan Bawa Keuntungan, Ini Penjelasannya

- 7 Februari 2023, 12:05 WIB
Multilingualisme, Fenomena yang  Berkembang di Kalangan Masyarakat dan Bawa Keuntungan, Ini Penjelasannya
Multilingualisme, Fenomena yang Berkembang di Kalangan Masyarakat dan Bawa Keuntungan, Ini Penjelasannya /https://www.freepik.com/

Prinsip ini menuntut penutur agar mahir dalam menggunakan bahasa yang digunakan di lokasi kerja untuk berkomunikasi di lingkungan kerja.

Kemampuan untuk berbicara dan memahami lebih dari satu bahasa akan membuka berbagai kesempatan, terutama di dunia kerja.

Bukan hanya dapat berkomunikasi dengan komunitas berbahasa tertentu, seseorang yang multilingualisme biasanya dapat menterjemahkan untuk orang lain, dan dapat ditawari banyak peluang kerja di dalam dan di luar negeri.

Baca Juga: 5 Bahasa Tubuh Yang Perlu Kamu Ketahui Dengan Lawan Bicara, Ketiga Jarang ada yang tahu!

Menjadikan anak-anak sebagai individu dengan kemampuan multilingualisme ternyata baik untuk perkembangan otak mereka.

Mereka cenderung akan lebih baik dalam hal perencanaan, pemecahan masalah, konsentrasi, dan multitasking.

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2009 di Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America, mengungkapkan bahwa bayi yang berkembang di lingkungan dengan dua bahasa menunjukkan executive functions.

Yakni, kemampuan individu untuk berinisiatif, beradaptasi, mengatur, memantau, dan mengendalikan proses informasi dan perilaku atau kemampuan yang penting bagi kesiapan sekolah, yang lebih baik sejak usia 7 bulan jika dibandingkan dengan bayi yang berkembang di lingkungan dengan satu bahasa.

Baca Juga: Badan Bahasa Dorong Terciptanya Insan Kreatif Bidang Kebahasaan, Ini Maksudnya

Ternyata masih ada banyak lagi kelebihan yang akan dirasakan jika seseorang memiliki kemampuan multilingualisme. Simak tiga poin penjelasan berikut.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Standardmedia.co.ke


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah