Network
JURNAL SOREANG- Untuk mewujudkan tridharma Perguruan Tinggi, Masoem University (MU) melakukan kerjasama dengan Pemkab Sumedang. Penandatanganan nota kesepakatan bersama dilaksanakan di Gedung Negara Sumedang, Jumat 25 Maret 2022.
Bupati Sumedang, H. Doni Ahmad Munir dalam sambutannya mengatakan selama ini Al Masoem dengan Pemkab Sumedang sudah banyak melakukan kerjasama, namun dengan adanya silaturhmi ini bisa lebih meningkatkan lagi kerjasama yang selama ini terjalin.
Bupati juga menjelaskan bahwa di Sumedang itu ada 5 masalah dan 6 potensi. Kelima masalah tersebut yaitu angka kemiskinan dan pengangguran, belum meratanya jangkauan pelayanan pendidikan dan kesehatan, kurang memadainya infrastruktur dasar, investasi belum memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, serta kinerja ASN belum optimal dalam memberikan pelayanan.
Baca Juga: University Fair dan CBP Camp SMA Al Ma'soem Kembali Digelar Secara Virtual, Ini Tujuannya
Adapun enam potensi unggulan sumedang di antaranya termasuk SDM, SDA, sejarah dan budaya, letak geografis, Iptek di kawasan Jatinangor, KEK Jatigede dan kawasan Butomgede dengan Waduk Gedenya. Keenam potensi ini diharapkan dapat menyelesaikan masalah utama tadi.
"Masoem University merupakan potensi bidang pendidikan untuk wilayah Sumedang semoga bisa mensinergikan potensi tadi terutama wilayah Sumedang, khususnya Sumedang bagian barat," kata bupati.
Ke depannya, diharapkan Masoem University bisa melakukan risert dan hasilnya bisa diimplementasikan di Sumedang serta Sumedang bisa dijadikan laboratorium budaya dan sosial juga.
Baca Juga: Al Ma'soem Geber Vaksinasi dengan Sehari 2.500 Orang Divaksinasi, Ini Tujuannya
Menurut Rektor MU, H. Dadang Mohamad Ma'soem, Ma'soem Univeraity bisa menjadi mitra dalam mengembangkan potensi yang ada, khususnya di Kabupaten Sumedang.
Menurut Dadang di MU memiliki empat Fakultas, yaitu Fakultas Komputer, Fakultas Pertanian, Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan serta Fakultas Ekonomi & Bisnis Islam.
