Ribuan Sekolah Kena Covid-19 Saat PTM Terbatas, Ini Tanggapan Kemendikbudristek

- 28 September 2021, 08:05 WIB
Simulasi PTM terbatas di SMA Assalaam dengan menggabungkan daring dan luring. Ini tanggapan Kemendikbud ristek soal ribuan sekolah terdampaj Covid
Simulasi PTM terbatas di SMA Assalaam dengan menggabungkan daring dan luring. Ini tanggapan Kemendikbud ristek soal ribuan sekolah terdampaj Covid /SARNAPI/JURNAL SOREANG

JURNAL SOREANG- Kemendikbudristek menyatakan terdapat empat miskonsepsi mengenai isu klaster pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas yang saat ini beredar di masyarakat.

"Miskonsepsi pertama adalah mengenai terjadinya klaster akibat PTM terbatas. Angka 2,8% satuan pendidikan itu bukanlah data klaster Covid-19, tetapi data satuan pendidikan yang melaporkan adanya warga sekolah yang pernah tertular Covid-19. Sehingga lebih dari 97% satuan pendidikan tidak memiliki warga sekolah yang pernah tertular Covid-19," kata  Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (PAUD Dikdasmen), Senin, 27 September 2021.

Miskonsepsi kedua bahwa belum tentu juga penularan Covid-19 terjadi di satuan pendidikan. Data tersebut didapatkan dari laporan 46.500 satuan pendidikan yang mengisi survei dari Kemendikbudristek.

Baca Juga: Orang Tua Murid Terkejut PTM di DKI Jakarta Ditunda, Ini Penjelasan Dinas Pendidikan

"Satuan pendidikan tersebut ada yang sudah melaksanakan PTM Terbatas dan ada juga yang belum," kata Jumeri.

Selanjutnya miskonsepsi ketiga, Jumeri menjelaskan,  angka 2,8% satuan pendidikan yang diberitakan itu bukanlah laporan akumulasi dari kurun waktu satu bulan terakhir.

"Itu bukan berdasarkan laporan satu bulan terakhir, tetapi 14 bulan terakhir sejak tahun lalu yaitu bulan Juli 2020," ungkapnya.

Miskonsepsi keempat adalah isu yang beredar mengenai 15 ribu siswa dan 7 ribu guru positif Covid-19 berasal dari laporan yang disampaikan oleh 46.500 satuan pendidikan yang belum diverifikasi, sehingga masih ditemukan kesalahan.

Baca Juga: Adanya Klaster Covid-19, Sekolah Diimbau Kombinasikan Pembelajaran Melalui PTM Terbatas dan PJJ

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbud Ristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x