Kemendikbudristek Gelar Festival Kurikulum Merdeka 2024, Berikut Agenda Lengkapnya Sampai 19 Mei

13 Mei 2024, 05:31 WIB
Kemendikbudristek kembali menyelenggarakan Potret Cerita Kurikulum Merdeka dalam rangka memeriahkan Festival Kurikulum Merdeka (FKM) tahun 2024. /Kemendikbudristek /

 JURNAL SOREANG- Kemendikbudristek menggelar Festival Kurikulum Merdeka 2024 bersama dengan Penggerak Komunitas dan perwakilan peserta terpilih Potret Cerita Kurikulum Merdeka dan Cerita Kurikulum Merdeka 2023.

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya Kemendikbudristek untuk menyampaikan informasi terkait rangkaian kegiatan Festival Kurikulum Merdeka 2024 yang dilaksanakan mulai April hingga Juni 2024.

 

Eka Nurviana Fatmawati, sebagai salah satu peserta terpilih Potret Cerita Kurikulum Merdeka 2023 dari kategori guru menyampaikan penerapan Kurikulum Merdeka di sekolahnya, SDN Butuh 1 Kabupaten Kediri, Provinsi Jawa Timur.

“Berbagai pembelajaran yang disampaikan ke murid pun disesuaikan dengan kebutuhan murid dan kondisi satuan pendidikan. Sekolah saya yang berlokasi di desa pun bisa menyesuaikan pembelajaran dengan Kurikulum Merdeka,” jelas Bu Eka.

Senada dengan Eka, Rosyida, perwakilan orang tua murid yang karyanya juga terpilih pada Cerita Kurikulum Merdeka 2023 turut memberikan gambaran sederhana dan bermakna tentang peranan orang tua dalam mendampingi anaknya belajar dengan Kurikulum Merdeka.

Baca Juga: Kick Off Festival Kurikulum Merdeka 2024 Bersama Penggerak Komunitas, Berikut Tanggapan Haru dari Para Peserta

Melihat geliat di berbagai titik, Kemendikbudristek mengundang semua pihak yang memiliki kepentingan dalam pendidikan, termasuk para pegiat pendidikan, orang tua, dan murid untuk bersatu dalam upaya menciptakan pembelajaran berkualitas bagi semua melalui Kurikulum Merdeka.

Sementara itu, perwakilan MomAcademy, Widya, menegaskan peran orang tua menjadi penting dalam upaya mewujudkan pembelajaran berkualitas bagi murid.

Sehingga kegiatan kumpul komunitas Festival Kurikulum Merdeka ini menjadi relevan bagi penggerak komunitas untuk membuka peluang kolaborasi yang sesuai kebutuhan.

 

“Bergerak sendiri akan berat dan saat pemerintah membuka peluang kolaborasi dengan komunitas maka upaya gotong royong ini bisa berkelanjutan. Tidak bisa hanya pemerintah yang menggerakkan. Dengan lingkaran terdekat komunitas kita, maka akan dapat membantu menyampaikan pesan ini ke masyarakat yang lebih luas lagi,” tambah Widya.

Dari sisi murid, perwakilan Ikatan Alumni Duta SMA, Tyas Fatih Patria, mengatakan bahwa gotong royong dengan berbagai komunitas ini menjadi ruang saling belajar, berbagi dan urun rembuk untuk mendukung penyelenggaraan Festival Kurikulum Merdeka.

“Kami sangat senang dengan forum ini karena memberikan kesempatan bagi para komunitas untuk berdiskusi dan bertukar pikiran dengan harapan dapat saling berkolaborasi dalam menunjukkan ide dan kreativitasnya di ajang Festival Kurikulum Merdeka,” terang Fatih.

Baca Juga: Menilik Semangat Merdeka Belajar dalam Ziarah Makam Ki Hadjar Dewantara

Rangkaian kegiatan Festival Kurikulum Merdeka dimulai dengan Potret Cerita Kurikulum Merdeka yang berlangsung dari 22 April hingga 19 Mei 2024.

Selain itu, ada kegiatan Puncak Acara Festival Kurikulum Merdeka yang akan diselenggarakan di akhir Juni 2024, dengan beberapa aktivitas yaitu pemutaran film dokumenter, rangkaian gelar wicara, dan pameran karya terpilih Potret Cerita dalam bentuk daring dan luring.

Ikuti Potret Cerita Kurikulum Merdeka dan simak panduan Potret Cerita melalui bit.ly/panduanpotretcerita.

Simak terus informasi penyelenggaraan Festival Kurikulum Merdeka melalui laman kurikulum.kemdikbud.go.id/festivalkurikulummerdeka.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek

Tags

Terkini

Terpopuler