Network
JURNAL SOREANG - Pulau Jeju, sebuah permata tersembunyi di Korea Selatan, menawarkan pesona alam yang memikat dan warisan budaya yang kaya. Terkenal dengan keunikan alamnya, budaya yang berbeda, dan sejarah yang kaya, pulau ini memiliki banyak cerita menarik untuk diceritakan.
Berikut adalah lima fakta yang memukau tentang pulau Jeju:
1. Dolhareubang: Penjaga Kuno Pulau Jeju
Salah satu ciri khas yang paling mencolok di pulau Jeju adalah patung batu raksasa yang disebut Dolhareubang. Patung ini merupakan simbol perlindungan dan kesejahteraan di pulau tersebut. Dikenal sebagai "kakek batu", dolhareubang memiliki ekspresi wajah yang unik, menampilkan senyum lebar dan mata bulat yang ramah. Dipercaya sebagai penjaga yang melindungi pulau dari bencana, Dolhareubang juga menjadi ikon budaya yang menarik bagi para pengunjung.
Baca Juga: Ternyata di Jepang Ada Organisasi JAPINDA yang Kontribusinya Besar, Ini Harapan Presiden Jokowi
2. Pulau Samsado: Keajaiban Tersembunyi di Jeju
Jeju terkenal dengan julukan "Samsado" yang berarti tiga hal: batu, angin, dan wanita. Konon, pulau ini dianggap memiliki banyak batu besar yang tersebar, angin yang terus bertiup, dan jumlah wanita yang lebih banyak daripada pria dan memiliki paras rupawan. Julukan ini memberikan gambaran tentang kekuatan alam dan kehidupan sosial yang unik di pulau Jeju.
3. Gunung Halla : Puncak Tertinggi Korea Selatan
Gunung Halla, merupakan menara alam yang mengagumkan di pulau Jeju. Sebagai gunung tertinggi di Korea Selatan, dengan ketinggian sekitar 1.947 meter, gunung ini mempesona pengunjung dengan keindahan alamnya yang menakjubkan. Orang Korea Selatan percaya bahwa gunung Halla ini, merupakan tempat bersemayam para malaikat dan dewa. Taman Nasional Hallasan menawarkan berbagai jalur pendakian yang memungkinkan para pendaki menikmati pemandangan indah serta keanekaragaman hayati yang kaya di sekitar gunung ini.
Baca Juga: Memorable! Ini 10 Rekomendasi Hadiah Hari Ibu 2023, Dijamin Bikin Bahagia
4. Budaya dan Bahasa yang Unik
Pulau Jeju memiliki budaya yang kaya dengan tradisi yang berbeda dari daratan Korea. Bahasa Jeju (Jeju-mal) adalah dialek lokal yang cukup berbeda dari bahasa Korea standar. Selain itu, kepercayaan dan ritual tradisional seperti Samseong-gut, sebuah upacara penghormatan kepada tiga dewa utama, masih dipraktikkan secara turun temurun di pulau ini.
5. Triple Crown UNESCO: Keistimewaan Sejarah dan Alam
Jeju memegang gelar Triple Crown UNESCO yang luar biasa. Pulau ini dinobatkan sebagai Geopark Global UNESCO pada tahun 2010, Situs Warisan Alam Dunia pada tahun 2007, dan juga Reservasi Biosfer pada tahun 2002. Pengakuan ini menegaskan keunikan alam Jeju yang meliputi formasi batu vulkanik, keanekaragaman hayati yang luar biasa, serta nilai budaya dan sejarahnya yang mendalam. Sehingga tidak heran jika pulau Jeju selalu menjadi destinasi utama para wisatawan di seluruh dunia.
Baca Juga: Capai Ribuan Hektar! Ini 7 Daerah dengan Kebun Bawang Merah Terluas di Kabupaten Bandung
Pulau Jeju adalah destinasi yang menawarkan lebih dari sekadar keindahan alam yang menakjubkan. Dengan warisan budaya yang kaya dan keunikan alam yang memikat, pulau ini menarik minat pengunjung dari seluruh dunia. Keajaiban alam, keberagaman budaya, dan warisan sejarahnya membuat pulau Jeju menjadi tujuan yang tak terlupakan bagi siapa pun yang mengunjunginya.***
