Network
JURNAL SOREANG - Messi kembali bermain seperti performanya yang semula saat melawan Peru dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan.
Berlaga sebagai tim tamu, laga yang dimainkan pada Rabu, 18 Oktober 2023 jam sembilan pagi waktu Indonesia Barat, Messi mencetak dua gol kemenangan bagi timnas Argentina melawan Peru.
Dengan dua gol yang diciptakannya sekaligus bermain penuh di laga itu, Messi membuktikan bahwa performanya mulai kembali.
Baca Juga: Presiden Jokowi di Beijing: Perkuat Sinergi dan Kerja Sama BRI untuk Pembangunan Infrastruktur
"Meski kami bermain di level tertinggi, kami selalu merindukan dia, kami selalu ingin memiliki dia di lapangan. Saya harap dia bisa kembali pada laga berikutnya karena dengan dia semua menjadi lebih mudah. Bagi saya, itu adalah kesenangan ketika bisa meligat dia di lapangan," ujar Rodrigo de Paul.
Dikutip Jurnal Soreang dari channel YouTube GL SPORT - EXTRA AND NEWS yang diupload pada 18 Oktober 2023, perkataan yang diucapkan oleh gelandang Atletico Madrid itu berupa bukti bahwa timnas Argentina masih membutuhkan sosok Lionel Messi.
Dengan kepemimpinan La Pulga, timnas Argentina berhasil meraih beberapa gelar, seperti Copa America 2020 (yang diadakan 2021 karena pandemi COVID-19), Finalissima 2022, hingga Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Pemerintah Berikan Anugerah Hoesein Djajadiningrat, Bagi Siapa Saja?
Sekadar informasi, Finalissima adalah laga yang memainkan antara juara Euro dan Copa America.
Sempat diadakan pada 1985 dan 1993, ajang ini dimainkan lagi pada 2022 yang memainkan laga antara Argentina melawan Italia.
Dalam laga melawan Peru, Messi yang bermain hingga akhir laga menunjukkan performa terbaiknya.
Baca Juga: Kontraknya Habis Juni 2024, Sergi Roberto Akan Lanjutkan Karier di Amerika Serikat, Gabung ke Inter Miami?
Saking bagusnya, pergerakan Lionel Messi di laga itu tidak seperti pemain yang baru sembuh dari cedera.
Di laga itu, Lionel Mesi mencetak gol di menit ke-32 setelah menerima umpan tarik dari Nicolas Gonzalez.
Dan Messi mencetak gol di menit ke-42 dari setelah menerima umpan yang sama. Nanun bedanya, yang melakukan umpannya adalah oemain Chelsea, Enzo Fernandez.
Baca Juga: Presiden Jokowi Paparkan Empat Hal Penting dalam Pembangunan Konektivitas yang Kini Dilakukan, Apa Saja?
Dilansir dari data Sofascore, Messi yang berlaga penuh membuat 84 sentuhan dengan akurasi umpan mencapai 81 persen.
Serta melakukan tujuh tembakan ke gawang dengan lima diantaranya mengenai sasaran. Sofascore memberi nilai 9,0 untuk La Pulga pada laga itu.
Di laga itu, Messi yang berusia 36 tahun masih membuat kerepotan pemain timnas Peru, terutama beberapa pemainnya yang coba menghalanginya agar tidak menyerang ke gawang mereka.
Baca Juga: Manchester United Siapkan Lima Nama Pengganti Sancho, Siapa Saja Mereka? Ini Sosoknya
Bahkan, Messi bisa meliuk-liuk melewati beberapa pemain timnas Peru. Dua gol itu berhasil memenangkan Argentina dengan skor 0:2.
Itu mempertahankan rekor tak pernah kebobolan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan hingga laga keempat.
Untuk Messi, ia butuh dua gol untuk menyamai rekor gol Ali Daei untuk timnas Iran.
Sekadar informasi, Ali Daei yang pernah menjadi pemain Bayern Munich sudah mencetak 108 gol untuk timnas Iran. Angka itu dibawah Cristiano Ronaldo yang sudah mencetak 127 gol.***
