Network
JURNAL SOREANG - Tak banyak media yang membicarakannya, pelatih asal Australia kelahiran Yunani, Ange Postecoglou berhasil membawa Tottenham Hotspurs bersaing di papan atas Premier League musim 2023/24.
Meski tampil tanpa Harry Kane yang pindah ke Bayern Munich, mantan pelatih timnas Australia itu masih bisa mengawali musim 2023/24 dengan hasil positif.
Hingga pekan keenam Premier League, The Lilywhites meraih empat laga menang dan dua laga imbang. Terbaru, mereka meraih hasil imbang 2:2 melawan Arsenal bertajuk Derby London Utara. Bagaimana jalannya laga itu? Apa saja cara Ange Postecoglou bisa membawa timnya tampil bersaing di papan atas Premier League.
Baca Juga: Segini! Kira Kira Gaji Rata Rata Pemain K League 1. Gambaran Gaji Arhan di Suwon FC?
Dikutip Jurnal Soreang dari channel YouTube CERITA BOLA yang diupload pada 27 September 2023, laga itu dimainkan di Emirates Stadium, Tottenham Hotspurs mengandalkan Son Heung-min dan James Madison untuk menggetarkan gawang Arsenal.
Sebenarnya, The Lilywhites mencetak gol di menit ketiga melalui Son Heung-min, namun gol dianulir karena penyerang sayap asal Korea Selatan itu sudah offside.
Tak mau ketinggalan, Arsenal yang mengandalkan Gabriel Jesus dan Bukayo Saka tampil dominan di laga itu.
Sempat mendapatkan peluang, namun Gabriel Jesus dan Eddie Nketiah gagal mengubahnya menjadi gol karena buruknya penyelesaian akhir.
Baca Juga: Wapres Maruf Amin Sebut Fintech Syariah dapat Mendorong Inklusi Keuangan Syariah
The Gunners akhirnya memecahkan kebuntuan pada menit ke-26 melalui Bukayo Saka.
Pemain timnas Inggris itu menusuk dari sisi kanan membuat tembakan. Sempat dihalangi oleh Cristian Romero, namun bola masuk ke gawang sendiri. Skor 1:0 untuk tuan rumah Arsenal.
Gabriel Jesus bisa saja menambah keunggulan andai bola yang disepaknya tidak melambung diatas garis gawang.
The Lilywhites baru bisa menyamakan kedudukan di menit ke-42. James Madison yang bergerak dari sisi kiri. Setelahnya, Madison memberikan umpan tarik ke Son Heung-min untuk menyerang gawang The Gunners.
David Raya yang bermain di laga ini tidak bisa mengambilnya. Skor 1:1 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, Arsenal mendapatkan peluang emas usai wasit memberikan penalti karena handball Cristian Romero di kotak penalti di menit ke-53.
Baca Juga: Gokil! Lisa BLACKPINK Pecah Rekor Guinness World Lewat MONEY
Kesempatan itu tidak disia-siakan oleh Bukayo Saka untuk mengubahnya menjadi gol kedua untuk Arsenal. Tottenham Hotspurs merespon tak lama setelah gol itu dibuat.
Dejan Kulusevski yang merebut bola dari Jorginho membawa bola dan mengumpannya ke Son Heung-min. Umpan tersebut diubahnya menjadi gol penyama kedudukan. Skor 2:2 bertahan hingga laga usai. Sebenarnya, Arsenal sempat menaikkan tempo permainan di akhir laga, namun hasilnya nihil.
Hasil itu membuat The Lilywhites duduk di peringkat keempat dan Arsenal di peringkat kelima dengan sama-sama mengoleksi 14 poin.
Namun Tottenham Hotspurs unggul selisih gol. Coach Ange Postecoglou cukup puas dengan performa pemainnya. Pelatih asal Australia itu sadar kalau Arsenal adalah tim yang sulit, apalagi kalau bermain di Emirates Stadium.
Musim 2023/24 merupakan musim yang berbeda bagi The Lilywhites. Meski tanpa Harry Kane sebagai ujung tombak, Tottenham Hotspurs malah semakin kuat walau dengan skuad seadanya.
Ini tidak lepas dari peran Ange Postecoglou sebagai pelatih. Big Ange, julukan dari Ange Postecoglou merupakan manajer yang tidak pernah meraih satupun kekalahan dalam 50 laga terakhir di kandang tim yang ia latih.
Baca Juga: Putri Ariani Pukau Penonton dengan Lagu Don't Let the Sun Go Down On Me, Simon: Berlian Langka
Dalam 50 laga itu, tim yang dilatihnya berhasil menghasilkan 42 kemenangan dengan mencetak 142 gol. 50 laga itu termasuk pencapaiannya selama melatih Yokohama F Marinos, Glasgow Celtic, hingga Tottenham Hotspurs.
Selain rekor itu, Big Ange juga pernah membawa kedua tim yang dilatihnya meraih gelar liga domestik, yaitu saat melatih Yokohama F Marinos dan Glasgow Celtic.
Untuk pencapaiannya bersama Celtic musim lalu, ia masuk nominal FIFA Basement Coach. Di Premier League, hanya dua pelatih yang masuk nominasi untuk meraih gelar FIFA Basement Coach. Di periode awal melatih The Lilywhites musim ini, tidak lepas dari kejelekannya memanfaatkan James Madison sebagai kartu as tim.
Ange dan Madison menjadi manajer dan pemain keempat yang berhasil meraih gelar Premier League Awards di hulan yang sama, yaitu Agustus 2023.
Pencapaian ini juga pernah diraih Jermain Defoe dan Harry Redknapp pada Agustus 2009, Andre Villas-Boas dan Gareth Bale pada Februari 2013, serta Son Heung-min dan Mauricio Pochettino pada April 2017.
Langkah transformatif yang dilakukan Ange Postecoglou dalam melatih The Lilywhites adalah caranya mengimbangi segala hal di internal tim. Hari pertamanya bekerja di Tottenham Hotspurs, hal yang dilakukannya adalah menyingkirkan faktor toxic yang ada di internal tim.
Baca Juga: Link Nonton Drama Korea Destined With You Episode 12 Ada Sub Indo, Klik di Sini untuk Streaming
Tak hanya itu, Ange Postecoglou juga mengembalikan ikatan emosional yang kuat antara tim dengan fans. Tak heran jika pelatih berusia 58 tahun itu dicintai dan didukung fans. Tak banyak pelatih The Lilywhites sebelumnya yang melakukannya.
Selanjutnya, Ange Postecoglou bersama Tottenham Hotspurs akan menghadapi Liverpool dalam lanjutan pekan ketujuh Premier League musim 2023/24 di Tottenham Hotspurs Stadium.
Laga itu dimainkan pada malam 30 September 2023 Waktu Indonesia Barat.***
