JURNAL SOREANG - Manchester United dan Mason Greenwood telah sepakat bahwa masa depannya akan jauh dari Manchester United menyusul kesimpulan dari penyelidikan internal klub.
Pada musim lalu, Mason Greenwood dituduh melakukan kekerasan terhadap kekasihnya dan sempat ditahan oleh pihak berwenang, sehingga tidak bisa memperkuat Setan Merah sejak Januari 2022.
Akan tetapi,pesepak bola asal Inggris itu dinyatakan bebas dari dakwaan. Keputusan tersebut dikonfirmasi Crown Prosecution Service (CPS) pada Februari lalu lantaran saksi kunci dikabarkan menarik diri dari kasus Mason Greenwood.
Baca Juga: Kesempatan Emas! Lowongan Pekerjaan di Si Juara: Lokasi Eksotis di Bulgaria
Namun,Manchester United dikabarkan melakukan investigasi internal untuk melakukan langkah selanjutnya untuk menyikapi masalah yang dilakukan sang pemain berusia 21 tahun itu.
Penyelidikan dari Manchester United telah usai dilakukan dan pihak klub telah sepakat bahwa masa depan pemain asal inggris tersebut tidak akan bermain dengan Manchester United di musim ini.
Menurut Pernyataan Richard Arnold, "kami telah menyimpulkan dan mengumumkan hasil penyelidikan klub terhadap Mason Greenwood, saya ingin terus terang dan transparan tentang keputusan kami," katanya.
"Ini adalah penyelidikan disipliner internal mengingat tuduhan publik dan profil Mason, saya mengakui bahwa ini bukan situasi biasa,tetapi saya merasa penting bahwa kita tetap mengikuti proses hukum dan, sejauh mungkin, menghindari komentar media sampai saya membuat keputusan yang pasti" ujar Richard Arnold.
Investigasi klub yang berusaha dikumpulkan dan dengan bukti sebanyak mungkin untuk menetapkan fakta yang benar tentang Mason Greenwood.