5 Tim Sepakbola Eropa yang Tidak Punya Sponsor Musim Ini

- 21 Juli 2023, 13:22 WIB
Jersey Chelsea musim 2023/2024 / Tangkapan layar Twitter @idextratime
Jersey Chelsea musim 2023/2024 / Tangkapan layar Twitter @idextratime /

JURNAL SOREANG - Sejumlah tim papan atas di Eropa sudah merilis jerseynya untuk musim 2023/24. Yang terbaru adalah jersey Chelsea musim 2023/24. Yang menarik adalah tidak adanya sponsor utama di jersey mereka untuk musim 2023/24. Selain Chelsea, ada beberapa tim dari Eropa yang juga tidak ada sponsor. Berikut diantaranya.

Pertama ada tim yang berjuluk Serigala dari Ibukota Italia, AS Roma. AS Roma merilis jersey baru untuk musim 2023/24 dengan menggandeng apparel asal Jerman, Adidas. Dalam jersey yang ditampilkan, tidak ada sponsor utama.

Jersey AS Roma masih menggunakan warna merah marun dan garis kuning di beberapa bagian. Di sebelah kiri, ada gambar serigala yang merupakan ikon kebanggan kota Roma. Di kanan jersey, ada logo Adidas yang menjadi apparel resmi dari AS Roma. Kerjasama Adidas dengan AS Roma pernah terjadi pada 70-an dan 90-an.

Baca Juga: Driver Online Harus Tahu dan Hati-hati dengan Zona Merah Larangan Masuk Ojek Online di Bandung

Selain musim ini, AS Roma pernah juga tidak memiliki sponsor utama di jersey mereka pada musim 2016/17. Alasan tidak ada sponsor di jersey AS Roma saat itu adalah tradisi dan gaya yang menjadi konsep utama jersey mereka saat itu.

Musim 2022/23 sebelumnya, AS Roma juga tidak ada sponsor utama. Penyebabnya adalah perusahaan sponsor utama mereka, Digitalbits yang belum menunaikan pembayarannya ke AS Roma. Padahal perusahaan yang bergerak dibidang blockchain tersebut sudah sepakat dengan nilai €85 juta pada 2021, seperti dikutip Jurnal Soreang dari channel YouTube CERITA BOLA TOPLIST yang diupload pada 12 Juli 2023,

Kedua ada Lazio. Rival satu kota AS Roma ini juga merilis jersey kandangnya untuk musim 2023/24. Dlaam jerseynya, masih menggunakan warna khasnya, biru langit. Namun yang berbeda jersey ini mereplikasi jersey tahun 1973/74 yang saat itu merupakan musim pertama kalinya Lazio menjuarai Serie-A.

Baca Juga: Singkat dan To The Point! Beginilah Kesan dan Pesan MPLS 2023 dari Murid Baru untuk Kakak Kelas, Simak Contohn

Jersey kandangnya menampilkan warna biru langit tradisional dengan motif elang timbul didepan dengan leher berbentuk huruf V garis putih. Di bagian depan jersey, masih tidak ada sponsor utamanya. Untuk produksi jersey, Lazio masih percaya dengan brand apparel asal Jepang, Mizuno. Selain jersey kandang, Mizuno juga membuat jersey tandang Lazio dengan warna biru tua dengan garis halus. Motif ujung lengan yang merupakan bendera Italia merujuk gelar Serie-A Italia musim 1973/74.

Ketiga ada Girondins Bordeaux. Tim asal Prancis, Girondins Bordeaux juga merilis jersey untuk musim 2023 /24 dengan nihil sponsor utama. Selian di musim ini, di musim 2021/22, tim asal kota Bordeaux ini juga sempat tampil tanpa sponsor di jersey mereka.

Awalnya, di musim itu mereka ada sponsor utama. Namun mereka memutus kontraknya karena pihak sponsor sempat menghina pencapaian tim yang sempat menghuni papan bawah Ligue 1 Prancis. Akhirnya, tim yang merupakan tim pertama karier profesional Zinedine Zidane itu harus terdegradasi ke Ligue 2 musim itu.

Baca Juga: Di Hari Jumat, Berikut waktu Mustajab untuk Berdoa Menurut Gus Baha, Murid Mbah Moen, Bukan Malam Hari?

Keempat ada tim asal kota London, yaitu Chelsea. Chelsea merilis jersey kandangnya untuk musim 2023/24 pada Senin, 10 Juli 2023 lalu waktu setempat. Dalam rilis jersey The Blues, pihak tim memberikan tribute pada jersey Chelsea musim 1997/98 yang dimana mereka mendapatkan gelar juara UEFA Winners Cup.

Dalam rilia jersey kandangnya, tidak ada sponsor utama pada baju berwarna biru beraksen puith denga logo iridescent bwrwarna emas.
Utnuk menggantikan sponsor utama yang merupakan perusahaan telekomunikasi, 3, Chelsea sudah berusaha. Sebenarnya, Chelsea sudah setuju dengan Stake. Namun perusahaan judi itu tidak jadi sponsor utama karena mendapat banyak kecaman dari fans. Setelahnya, Chelsea juga sempat kerjasama dengan Paramount Plus perusahaan OTT ynag sejenis dengan Netflix atau Disney Plus Hotstar. Namun hal itu dibatalkan oleh Premier League karena melanggar peraturan penyiaran.

Terakhir ada tim asal Italia lainnya, yaitu Inter Milan. Tim rival AC Milan ini sempat tampil tanpa sponsor utama pada akhir musim lalu. Alasannya mereka mengakhiri kontrak dengan Digitalbits karena Inter Milan tidak mendapatkan pemasukan dari Digitalbits. Padahal mereka mendapatkan kontra senilai €85 juta pada 2021 lalu. Bahkan perusahaan blockchain ini tidak membayar kontraknya ke Inter Milan. Untuk saat ini, mereka menjalin kontrak bersama Paramount Plus. ***

 

 

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang

Editor: Josa Tambunan

Sumber: YouTube Cerita Bola Toplist


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah