Network
JURNAL SOREANG - Viral di Sosial Media, beredar sebuah larangan yang menentang keras, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan (Danny) Pomanto, hingga Koni Sulsel agar tidak datang menonton dan mendukung PSM Makassar secara langsung pada laga terakhir kontra Borneo FC.
Dilansir dari akun official @sosmedmakassar, tertulis selebaran yang mengatakan "Gubernur Sul-sel, Wali Kota Makassar, Koni Sul-sel dilarang datang dilagar terakhir PSM Makassar Kontra Borneo FC di Pare-Pare," bahkan tulisan itu menggunakan huruf kapital.
Kemudian dibawah selebaran masih dilanjutkan dengan tulisan "kami hanya ingin menonton bola, bukan mau liat dan mendengarkan anda kampanye dan janjikan kami stadion, penonton diharapkan ada siri' na dan bapak-bapak di atas tena siri'na," tutup selebaran tersebut, dikutip 25 Maret 2023.
Baca Juga: Cek Daftarnya di Sini! Kemenag Rilis Nama Jemaah yang Berhak Lunasi Biaya Haji 2023
Diketahui pejabat negara tersebut dilarang hadir menyaksikan laga antara PSM Makassar Vs Borneo FC di pekan ke-34 Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora BJ Habibie, pertengahan April 2023 mendatang.
Menurut informasi yang dihimpun, larangan itu hadir lantaran sebagai protes dari para suporter kepada Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar.
Alasannya karena para pejabat negara itu dinilai tak serius membangun stadion bertaraf internasional yang terlanjur sudah dibongkar.
Pada laga pamungkas PSM Makassar di Liga 1 Indonesia, PSM Makassar berpeluang menjadi seremoni pengangkatan gelar juara Liga 1 2022/2023.
Hal tersebut yang diwanti-wanti oleh para suporter, takutnya momen tersebut dijadikan panggung bagi politikus guna menyambut pesta demokrasi tahun 2024 nanti.
Salah satu dari tiga kelompok suporter dengan basis massa terbesar, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Red Gank, Sadakati Sukma menuturkan, bahwa unggahan yang beredar itu merupakan bentuk kekecewaan terkait kondisi yang dialami PSM saat ini.
Baca Juga: Liga 1: Persib Menang Lawan Bhayangkara, Simak Komentar Luis Milla
Dirinya menyebut, meminta agar teman-teman supporter berpikir lebih bijak untuk tidak melarang pemerintah hadir di Stadion secara langsung.
Menurutnya, momen ini merupakan paling ditunggu bagi para masyarakat Sulsel selama mereka tidak memanfaatkan momen dalam menyaksikan langsung PSM dalam perebutan gelar juara.
Dirinya bahkan berharap agar suporter tidak boleh berada dalam kapasitas untuk melarang orang datang mendukung PSM, apakah dia gubernur atau dia wali kota, atau pun dia ketua KONI.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang
