Network
Baca Juga: Manajer Gillingham Neil Harris Pusing Hadapi Crawley Town, Apa Reaksi Elkan Baggott ?
Dengan mempertaruhkan tubuhnya untuk tim dan mengalami cedera yang memerlukan rawat inap, jimat AS Christian Pulisic mengirim timnya lolos ke babak sistem gugur ajang sepak bola paling bergengsi dengan satu-satunya gol dalam pertandingan terakhir Grup B melawan Iran.
Pertarungan pemenang-mengambil-semua itu diselesaikan ketika Pulisic melesat ke ruang angkasa untuk menyelesaikan dari jarak dekat pada menit ke-38, memungkinkan tim Gregg Berhalter untuk melompati Iran ke posisi kedua di belakang Inggris dan membuat pertandingan yang menggoda dengan Belanda.
The Stars and Stripes juga mencapai babak 16 besar pada tahun 2010 dan 2014 sebelum tersingkir, dan penampilan perempat final menghampiri AS baru-baru ini pada tahun 2002, tetapi sejarah baru-baru ini melawan negara-negara Eropa di Piala Dunia tidak menguntungkan. Tanaman Berhalter.
Memang, AS belum pernah mengalahkan tim UEFA di Piala Dunia sejak 2002 - seri enam kali dan kalah lima kali melawan tim tersebut sejak saat itu - dan tiga pertandingan sistem gugur mereka sebelumnya melawan negara-negara Eropa di Piala Dunia semuanya berakhir dengan kekalahan.
Kemenangan atas Iran juga menandai kemenangan pertama dalam enam pertandingan di semua turnamen untuk Stars and Stripes, yang kalah dalam empat pertandingan pertama mereka dengan Belanda dalam pertandingan persahabatan, tetapi mereka mencatatkan kemenangan menakjubkan 4-3 atas Oranje baru-baru ini pada tahun 2015 - mendatang bangkit dari ketertinggalan 3-1 untuk memenangkannya berkat gol menit ke-90 Bobby Wood.
