JURNAL SOREANG – Pasangan suami istri tak selamanya giat bercinta ternyata frekuensi berhubungan intim harus sesuai usia Anda, agar bermanfaat.
Hal itu agar saat berhubungan intim bisa dirasakan maksimal dan hubungan Anda dan istri lebih harmonis.
Dikutip Jurnal Soreang dari klinik lelaki Indonesia berikut adalah frekuensi berhubungan intim sesuai usia menurut ahli.
Baca Juga: Bercinta Jangan Grasak-Grusuk! Ini Lho 3 Kesalahan Suami Ketika Berhubungan Intim
Frekuensi berhubungan intim sesuai usia diketahui berkaitan dengan tingkat antibody dan kesehatan tubuh.
Hal ini agar menfaatnya bisa semakin dirasakan secara maksimal dan mempererat hubungan yang lebih harmonis dengan pasangan.
Menurut ahli dalam penelitian dari Healthy Life Trick menunjukan seberapa sering suami harusnya berhubungan intim sesuai usia.
Baca Juga: 4 Alasan Tidak Bisa Diet Mengecilkan Perut Buncit atau Turunkan Berat Badan, Ini Cara Memperbaikinya
1. Usia 18-29 tahun
Pada usia ini suami rentang memiliki aktivitas berhubungan intim yang lebih tinggi bersama istri.
Disarankan untuk berhubungan intim setidaknya 112 kali dalam setahun atau dua kali dalam satu minggu.
2. Usia 30-39 tahun
Disarankan untuk pasangan suami istri berhubungan intim setidaknya 86 kali setahun atau 7 kali dalam satu bulan.
3. Usia 40-49 tahun
Baca Juga: Terjemahan dan Lirik Lagu TikTok Viral: Chrissy, Wake Up - The Gregory Brothers
Pada usia 40-49 tahun disarankan untuk berhubungan intim setidaknya 69 kali dalam setahun atau sekitar 5-6 kali dalam sebulan.
4. Usia 50-60 tahun
Di usia 50-60 tahun disarankan untuk berhubungan intim setidaknya seminggu 2 kali dan 60 tahun keatas seminggu 1 kali.
Baca Juga: Simak! Berikut Profil dan Biodata dari Jimin Eks AOA, Akan Comeback Setelah Hiatus 2 Tahun?
Pada usia ini aktivitas berhubungan intim untuk suami di atas usia 50 tahun mengalami perubahan yang cukup signifikan.
Meski testosteron suami sudah mulai menurun di usia 40-an. Namun, di usia ini tanda-tanda penurunannya makin jelas.
Itulah frekuensi berhubungan intim sesuai dengan usia menurut ahli.***