Kelas! 3 Aturan Piala Dunia 2022 Qatar Ini Akan Mengejutkan Negara Barat, Salah Satunya Larangan LGBT

- 24 Juni 2022, 10:03 WIB
Kelas! 3 Aturan Piala Dunia 2022 Qatar Ini Akan Mengejutkan Negara Barat, Salah Satunya Larangan LGBT
Kelas! 3 Aturan Piala Dunia 2022 Qatar Ini Akan Mengejutkan Negara Barat, Salah Satunya Larangan LGBT /Twitter

JURNAL SOREANG - Piala Dunia 2022 akan diselenggarakan di Qatar. Negara Timur Tengah itu akan menjadi tuan rumah World Cup tahun ini.

Rencananya, Piala Dunia 2022 dimulai pada 21 November mendatang. Total sebanyak 32 negara telah memastikan tempat di Qatar.

Antusiasme Penonton

Baca Juga: Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum, BKKBN Diminta Libatkan Santri dalam Penanganan Stunting!

Meski perhelatan Piala Dunia 2022 belum dimulai, namun antusiasme dari penonton cukup besar.

Dikabarkan sebagian besar tiket hotel telah dipesan dan Qatar sebagai tuan rumah memutar otak supaya para penonton masih bisa menikmati gelaran Piala Dunia 2022.

Sejumlah kapal pesiar bahkan nantinya ikut disewakan, untuk menampung penonton yang kehabisan tiket hotel/menginap di Qatar.

Baca Juga: Tes IQ dan Uji Ilusi Optik Hari ini: Cuman yang Layak Disebut Pintar yang Jawab Benar! Apa yang Anda Lihat?

Aturan dan Larangan

Qatar dikenal sebagai salah satu negara kaya di timur tengah yang kental dengan agama Islam.

Hal ini juga ikut berpengaruh ke penyelenggaraan Piala Dunia 2022.

Baca Juga: Tes IQ dan Psikotes: Teka-teki Ini Akan Menguji Kemampuan Matematika dan Intuisi Kamu, Berani Coba?

Setidaknya pemerintah Qatar telah menyiapkan 3 larangan yang akan mengejutkan negara-negara barat.

Berikut ulasan singkatnya dari larangan tersebut:

Dilarang minum alkohol di tempat umum.

Dilarang melakukan sex bebas atau terancam hukuman penjara 7 tahun.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022 : Telah Hadir Haji Furoda Solusi Ibadah Haji Tanpa Harus Mengantri Berikut Penjelasannya

Dilarang promosi LGBT dalam bentuk apapun.

Bahkan untuk larangan promosi LGBT ini menjadi salah satu yang ditekankan pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Hingga Pemimpin Senior Qatar Mayor Jenderal Abdul Aziz Abdullah Al Ansari, ikut memperingatkan pasangan LGBT yang berniat untuk pergi ke Piala Dunia Qatar 2022.

Al Ansari tidak ingin pendukung membawa bendera LGBT ke tempat-tempat ramai. Dia mengklaim bahwa itu bukan karena homofobia, tetapi dia ingin melindungi mereka dari serangan kekerasan.

Baca Juga: Israel Bisa Tampil di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia, Menpora: Semua Bisa Bermain Disini, Tidak Ada Masalah

Dikutip dari The Indian Express, dia berkata “Jika dia (penggemar) mengibarkan bendera pelangi dan saya mengambilnya darinya," ungkapnya.

"Itu bukan karena saya benar-benar ingin mengambilnya untuk benar-benar menghinanya, tetapi untuk melindunginya," tambahnya.***

Editor: Ghulam Halim Hanifuddin

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah