Network
JURNAL SOREANG – Perjuangan Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Asia 2023 akan segera dimulai dari babak Kualifikasi Piala Asia 2023 yang berlangsung di Kuwait.
Timnas Indonesia akan memulai laga perdana Kualifikasi Piala Asia 2023 melawan Kuwait pada Rabu, 8 Juni 2022.
Dimana Timnas Indonesia terbang ke Kuwait dengan 23 pemain yang akan bertarung di Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 bersama tuan rumah Kuwait.
Baca Juga: Timnas Indonesia Alami Kendala Serius Jelang Kualifikasi Piala Asia 2023 Lawan Kuwait, Latihan Tak Maksimal?
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Asia 2023 Timnas Indonesia ditempatkan di pot ketiga dan tergabung di Grup A bersama Kuwait, Yordania dan Nepal.
Langkah Timnas Indonesia untuk lolos ke babak pertema terbilang cukup terjal. Pasalnya, catatan Timnas Indonesia melawna tim timur tengah kurang memuaskan.
Dimana kali terakhir Timnas Indonesia menang melawan tim timur tengah adalah ketika bertemu Palestina pada 7 Oktober 2011 lalu.
Baca Juga: Timnas Indonesia vs Kuwait di Kualifikasi Piala Asia 2023, Shin Tae Yong Punya Striker Tajam untuk Cetak Gol
Dalam laga Kualifikasi Piala Asia 2023 Shin Tae Yong optimis bahwa Timnas Indonesia dapat meraih poin maksimal di babak grup Kualifikasi Piala Asia 2023.
Sebab Shin Tae Yong pelatih asal Korea Selatan itu percaya dengan jargon bola itu bundar, dimana statistik dan data selamanya tidak sesuai dengan fakta di dunia sepakbola.
Lolos sebagai runner up merupakan salah satu opsi terbaik untuk Timnas Indonesia demi mewujudkan target itu Shin Tae Yong harus memutar otak.
Baca Juga: Prediksi Timnas Indonesia vs Kuwait, Starting Line Up Kualifikasi Piala Asia 2023, Lawan Garuda Relatif Berat
Pasalnya, beberapa pemain andalannya tidak dapat bermain karena mengalami cedera, dari 29 pemain yang ikut beraga uji coba melawan Bangladesh.
Shin Tae Yong memutuskan untuk tidak membawa 6 pemain yang sebagian mengalami cedera, dua pemain andalan yang tidak dibawa adalah Egy Maulana Vikri dan Evan Dimas.
Namun, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong mendapatkan amunisi tambahan yang tidak kalah bagus dari yang cedera.
Baca Juga: Deretan Pemain Muda yang Siap Unjuk Gigi di Piala Dunia 2022 Qatar, Salah Satunya dari Timnas Raksasa Jerman
Seperti Stefano Lilipaly, Muhammad Rafli dan Terens Puhiri yang berposisi sebagai pemain sayap yang memiliki kecepatan untuk menembus pertahanan lawan.
Untuk laga perdana Stefano Lilipaly dkk akan lebih dahulu menghadapi tuan rumah Kuwait pada 8 Juni 2022.
Kemudian skuad Garuda melawan Yordania pada 11 Juni 2022 dan terakhir melawan Nepal yakni pada Selasa, 14 Juni 2022 mendatang.
Baca Juga: Sengit! Vinicius Jr dan Richarlison Nyaris Baku Hantam Saat Sesi Latihan di Timnas Brazil, Neymar Melerai
Strategi formasi yang akan digunakan Shin Tae Yong biasanya mengandalkan formasi 4-2-3-1 atau 4-3-3. Namun, berhubung lawan yang kini dihadapi adalah Kuwait.
Plus bermain di kandang lawan, Shin Tae-yong berpotensi menerapkan formasi parkir bus. Pola yang berpotensi digunakan adalah 5-3-2.***
