JURNAL SOREANG - Timnas Indonesia hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Bangladesh.
Hal ini terjadi dalam laga persahabatan FIFA di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu 1 Mei 2022.
Hasil ini membuat banyak pihak pesimistis Skuad Garuda bisa lolos ke Piala Asia 2023.
Hal ini tak lepas dari performa tim besutan Shin Tae-yong dalam laga melawan Bangladesh.
Kurangnya kreasi dan juga tumpul di lini depan.
Padahal lawan yang mereka hadapi adalah tim-tim yang jauh di bawah timnas Indonesia.
Sementara di kualifikasi Piala Asia 2023, Marc Klok dkk akan menghadapi tim-tim kuat seperti Kuwait, Yordania, dan Nepal.
Belum lagi harapan kehilangan tiga pemain Eropa yang dinaturalisasi tentu belum terwujud.
Proses Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama menjadi warga negara Indonesia (WNI) tidak akan selesai tepat waktu.
Menyikapi hal tersebut, Shin Tae-yong masih berusaha optimis.
"Bolanya bulat," ujarnya seperti dikutip Jurnal Soreang dari ANTARA.
“Kami akan melakukan yang terbaik untuk bersaing dengan Kuwait, Yordania dan Nepal,” lanjut pelatih asal Korea Selatan itu.
Shin juga mengatakan Timnas Indonesia akan tampil lebih baik di kualifikasi Piala Asia 2023 nanti.
Pasalnya, mereka mampu memainkan Egy Maulana Vikri, Ricky Kambuaya dan Witan Sulaeman yang absen pada laga melawan Bangladesh.
Perlu dicatat bahwa Egy melewatkan pertandingan karena cedera. Sementara itu, Ricky dan Witan baru saja menjalani prosesi pernikahan.
"Tim akan lebih kuat," tandasnya. ***