Network
JURNAL SOREANG - Sementara sering kurang dihargai karena kurangnya penghargaan internasional utama, Belgia masih dikenal luas untuk jumlah bakat yang dihasilkannya secara teratur.
Belgia cenderung tampil baik di turnamen besar meskipun kelangkaan trofi dan pertunjukan ini membentang di berbagai era, menggambarkan mentalitas kolektif yang diperoleh melalui patriotisme dan kebanggaan daripada kualitas individu semata.
Tidak ada yang menyangka gelar tim kuda hitam bisa diraih Belgia di Piala Dunia 2014 lalu di Brazil.
Pasalnya mereka hanyalah tim favorit kelima di belakang tuan rumah Brasil, Argentina, Jerman dan juara bertahan Spanyol.
Baca Juga: WOW! Aturan Baru FIFA Memudahkan Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Namun ini menempatkan mereka di depan pemenang sebelumnya, finalis, dan tim yang lebih besar, termasuk Inggris, Prancis, Italia, Portugal, Belanda, dan Uruguay.
Bukan rahasia lagi bahwa mereka memiliki skuad pemain yang berbakat, tetapi sebenarnya tidak ada yang benar-benar mengharapkan mereka untuk memenangkan Piala Dunia 2014 di Brasil.
Meskipun ekspektasi di Piala Dunia 2022 ini tinggi, Belgia tidak memiliki sejarah atau budaya sukses di Piala Dunia atau turnamen internasional besar.
Terjauh yang pernah mereka capai di Piala Dunia adalah semifinal pada 1986 seperti dikutip Jurnal Soreang dari bleacherreport.com.
