FIFA dan Qatar Buat Kesepakatan, Piala Dunia 2022 akan Diselenggarakan Tanpa Diskriminasi

- 18 April 2022, 16:55 WIB
Caption: FIFA dan Qatar telah membuat kesepakatan agar tidaj ada diskriminasi dalam penyelenggaraan Piala Dunia 2022 mendatang./Instagram/@fifaworldcup/
Caption: FIFA dan Qatar telah membuat kesepakatan agar tidaj ada diskriminasi dalam penyelenggaraan Piala Dunia 2022 mendatang./Instagram/@fifaworldcup/ /

Meskipun bersikeras bahwa pengunjung LGBTQ akan diterima, seorang pejabat keamanan senior Qatar, Abdulaziz Abdullah Al Ansari, mengatakan bulan ini bahwa bendera pelangi mungkin disita untuk "melindungi" penggemar.

Kekhawatiran atas catatan hak asasi manusia Qatar telah mendorong beberapa tokoh sepak bola terkemuka untuk angkat bicara.

Lise Klaveness, presiden federasi sepak bola Norwegia, memarahi FIFA karena mengizinkan Qatar menjadi tuan rumah turnamen tersebut dalam pidato bulan ini, menyebutnya “tidak dapat diterima.”

Gareth Southgate, manajer Inggris, menyerukan jaminan keselamatan para penggemar yang bepergian.

Baca Juga: Bikin Geger! Oknum Guru Ngaji di Pangalengan Bandung Diringkus Polisi, Ini Kasusnya

"Akan sangat mengerikan untuk berpikir beberapa penggemar kami merasa mereka tidak bisa pergi karena mereka merasa terancam atau mereka khawatir tentang keselamatan mereka," katanya, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari Nytimes pada Senin, 18 April 2022

Sementara itu, seorang juru bicara penyelenggara Qatar mengatakan dalam sebuah email bahwa Qatar telah menjadi tuan rumah acara olahraga lainnya sejak diberikan hak untuk Piala Dunia tanpa insiden.

"Semua orang akan diterima di Qatar pada 2022," tulisnya.

"FIFA dan Qatar berkomitmen untuk menyelenggarakan turnamen bebas diskriminasi yang menyambut semua orang,” lanjutnya.***

Halaman:

Editor: Handri

Sumber: Nytimes


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah