Network
JURNAL SOREANG - Kompetisi BRI Liga 1 musim ini telah usai di bulan Maret kemarin dengan mengukuhkan Bali United sebagai juara yang gagal dikejar oleh Persib Bandung.
Kegagal Persib Bandung mengejar juara Bali United terjadi di beberapa laga terakhir BRI Liga 1.
Banyak yang beranggapan bahwa Persib Bandung telah kehabisan bensin di sisa-sisa partai penentuan juara di BRI Liga 1.
Bagaimana tidak mereka gagal menang di 3 pertandingan terakhir, awal pengukuhan Bali United sebagai juara adalah ketika Persib Bandung terpeleset.
Mereka bermain imbang melawan mantan klub dari Rachmat Irianto dan Ricky Kambuaya yang telah direkrut Persib musim ini yaitu Persebaya Surabaya.
Uniknya gol penyeimbang Persebaya dicetak oleh Ricky Kambuaya yang merupakan rekrutan anyar Persib Bandung saat ini.
Hasil imbang tersebut membuat Bali United juara lebih cepat tanpa harus menunggu kompetisi usai.
Du dua laga terakhir alih-alih bermain tanpa beban, mereka justru bermain imbang dengan skor kacamata melawan Persik Kediri.
Dilaga terakhir pun sama, mereka malah gagal menang melawan Barito Putera, padahal sudah belasan peluang emas yang mereka dapat.
Persib Bandung ditahan imbang 1-1 oleh Barito Putera membuat Persipura terdegradasi.
Hasil itupun diprotes Persipura dan melaporkan ke PSSI bahan berencana ke FIFA yang saat ini menyeret Persib dalam laporannya.
Kegagalan juara tersebut membuat Persib bertekad ingin juara musim depan dengan melakukan perombakan di skuad Persib.
Tercatat sudah 7 pemain dilepas oleh manajemen dengan komposisi 1 pemain asing yaitu Bruno Cantanhede, 1 pemain naturalisasi Esteban Vizcarra.
Sisanya adalah 1 pemain senior dan legenda Persib Supardi Nasir dan 4 pemain muda yang kurang jam terbang.
Keempat pemain tersebut adalah Gian Zola, Mario Jardel, Puja Abdillah dan Indra Mustafa.
Sementara Persib cenderung pasif dalam melakukan perekrutan pemain baru dengan baru 2 pemain yang resmi direkrut Persib Bandung.
Dua sosok tersebut adalah 2 pemain muda berlabel timnas yang sebelumnya merumput bersama Persebaya yaitu Ricky Kambuaya dan Rachmat Irianto.
Lambatnya perekrutan yang dilakukan Persib Bandung saat ini membuat banyak orang khususnya Bobotoh bertanya-tanya ada apa dengan Persib Bandung saat ini.
Banyak spekulasi liar yang beredar di luaran sana yang membuat hal ini terus menerus menjadi pertanyaan.
Setelah polemik tersebut menjadi perbincangan akhirnya Bos Persib Bandung Teddy Tjahjono menjelaskan kebenarannya.
Dirinya mengungkapkan bahwa Persib bukanya pasif dalam melakukan perburuan pemain.
Melainkan Persib Bandung yang diwakili oleh manajemen yang menerapkan mode senyap pada pergerakannya di bursa transfer
Teddy Tjahjono menjelaskan maksud dari operasi senyap tersebut dengan mengatakan bahwa proses rekrutmen tidak bisa dipublish terlebih dahulu sebelum ada kepastian.
"Dalam proses perekrutan pemain semua
tidak bisa dibuka di media. Namanya proses rekrutmen belum tentu bisa berhasil semua," ungkap Teddy.
Oleh karena itu dalam pergerakannya tim Maung Bandung lebih fokus pada pemainnya daripada menyampaikan terlebih dahulu rencananya pada publik.
Teddy juga menuturkan bahwa itu alasannya tidak banyak pernyataan dari pihak Persib terkait pemberitaan perekrutan pemain.
Dirinya menambahkan baru akan mengungkapkan perekrutan salah satu pemainnya jika memang benar-benar sudah deal dengan pemain itu sendiri.
"Makanya kita tidak mau terlalu ramai-ramai,Kita mungkin bekerja dalam
senyap dan kalau berhasil kita umumkan jika tidak ya Sudah gitu aja," pungkas Teddy Tjahjono.
Pernyataan tersebut dirasa cukup jelas untuk menjawab pertanyaan yang sering terlontar dari Bobotoh.
Contohnya pada saat sekarang rumor dari transfer Osvaldo Haay yang terlanjur beredar tak terlalu ditanggapi oleh Bos Persib tersebut.
Baca Juga: Wajib Coba! Resep Menu Sahur Bulan Ramadhan, Nasi Goreng Telur ala Devina Hermawan, Ini Cara Buatnya
Yang terbukti pada saat ini yang pemberitaannya seolah berbalik menjauh dari rumor awal beredar.
Bukan tidak mungkin polemik Ciro Alves saat ini juga bisa meleset dan justru malah bergabung ke klub lain.
Oleh karena itu Bobotoh diharapkan bersabar untuk mendapat pengumuman pemain baru, karena dalam prosesnya membutuhkan waktu dan prosedur yang rumit.***
