Network
JURNAL SOREANG –FIFA telah menunjuk Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 dan menjadi pergelaran pertama di Timur Tengah.
Saat perang di Ukraina memasuki minggu ketiga, Qatar melanjutkan persiapannya menjelang Piala Dunia 2022 dan tidak terganggu dengan hal tersebut.
FIFA melarang Rusia mengikuti Piala Dunia Qatar 2022 di Qatar dan kompetisi olahraga internasional lainnya akibat invasi yang mereka lakukan ke Ukraina.
Baca Juga: Jung Ho Yeon Ingin Main Film Kill Bill, Quentin Tarantino: Kenapa Tidak?
Bendera Rusia telah dihapus dari bendera negara-negara yang memenuhi syarat yang dikibarkan di sebelah jam hitung mundur resmi Piala Dunia FIFA Qatar 2022 di Corniche yang indah di Doha.
Pengusiran Rusia dari sepak bola internasional menjelang babak playoff Piala Dunia mengarah ke kasus mendesak lainnya di Pengadilan Arbitrase Olahraga.
Saat Rusia mengajukan banding atas keputusan tersebut, para pemain Polandia mengancam akan memboikot kualifikasi Piala Dunia yang akan dimainkan pada akhir bulan.
Baca Juga: Jemput Bola, Polsek Ciparay Polresta Bandung Gelar Vaksinasi di Griya Lansia
Di Doha, Stadion Lusail telah menyiapkan sentuhan akhir sebelum pengundian final FIFA ditetapkan pada 1 April.
Stadion ini adalah yang terbesar di Qatar dengan kapasitas untuk menampung 86.000 penonton dan akan menjadi tempat bergulirnya partai final.
