JURNAL SOREANG - Manajer Enea Bastianini, Carlo Pernat, menyebut pemenang MotoGP Qatar 2022 itu mengingatkannya pada Marco Simoncelli.
Kemenangan Enea Bastianini, pada putaran pertama Kejuaraan Dunia MotoGP 2022 di Sirkuit Internasional Lusail, Minggu, 6 Maret 2022 lalu, memang sangat emosional.
Sukses tersebut bukan hanya menjadi podium utama pertamanya di kelas MotoGP yang baru diikutinya musim lalu.
Baca Juga: Yuk Intip, 3 Handphone Android yang Lebih Murah dari iPhone SE 2022, Berikut Speksifikasinya
GP Qatar 2022 juga menghapus penantian Tim Gresini Racing selama 16 tahun untuk kembali memenangi kelas MotoGP setelah Toni Elias terakhir melakukannya di GP Portugal 2006.
Simoncelli dianggap sebagai salah satu pembalap paling bertalenta. Sayang, dia mengalami kecelakaan dan kehilangan nyawanya ketika bertarung di kelas MotoGP.
Walau demikian, pesona dari Simoncelli masih tetap diingat. Terlebih, dengan aura yang diberikan yang diberikan, membuat para pesaingnya juga terkesima dengan aksi beraninya.
Kini, pria yang juga pernah memanajeri bintang balap motor dunia seperti Valentino Rossi dan Max Biaggi tersebut, merasa sosok Simoncelli juga dapat dirasakan di dalam Bastianini.
Tentu, keduanya memiliki karakteristik yang berbeda. Namun, Pernat menganggap Bastianini dan Simoncelli memiliki kualitas yang serupa.