Pemain Sepak Bola Timnas Rusia ini Nekat Mengecam Presidennya Sendiri Vladimir Putin Karena Menyerang Ukraina

- 26 Februari 2022, 09:52 WIB
Fedor Smolov kutuk Invasi Putin ke Ukraina.
Fedor Smolov kutuk Invasi Putin ke Ukraina. /Instagram.com/@smolovfedor_10

JURNAL SOREANG - Invasi besar-besaran Rusia yang agresif ke Ukraina telah memicu kengerian di seluruh dunia.

Tetapi Kartu As klub sepak bola Rusia Dynamo Moscow, Fedor Smolov telah menjadi orang pertama yang berbicara menentang kekerasan tersebut.

Dikutip Jurnal Soreang dari mirror.co.uk, ia menjadi olahragawan asli Rusia pertama yang mengutuk invasi negaranya ke Ukraina di media sosial.

Striker berusia 32 tahun ini telah mengumpulkan 45 kemenangan internasional untuk tim nasional Rusia, mencetak 16 gol dan menyumbang 4 assist sejak debut internasionalnya pada tahun 2012.

Baca Juga: Artis K-pop Taeyeon Girls Generation Puncaki Peringkat Reputasi Merek Bulan Februari, Nomor 3 BTS

Dia juga memainkan peran penting selama Piala Dunia 2018 di kandang negaranya, tampil dalam lima pertandingan saat timnya mencapai perempat final turnamen.

Namun, striker tersebut menjadi salah satu atlet Rusia dengan profil tertinggi yang mengutuk tindakan agresif Vladimir Putin dan pasukan Rusia.

Dalam unggahan yang sangat singkat namun kuat di Instagram, Smolov mengunggah kotak hitam dengan tulisan 'Tanpa Perang!'

Setelah keterangan singkatnya, Smolov juga menyertakan emoji patah hati di samping bendera Ukraina.

Baca Juga: Pemain Manchester City Protes Tindakan Vladimir Putin terhadap Ukraina, Berharap Konflik Segera Berakhir

Postingan Instagram-nya menghasilkan dua postingan yang sangat kuat dari bek Manchester City dan bintang internasional Ukraina Oleksandr Zinchenko.

Bek kiri City, yang bermain untuk klub Rusia Ufa sebelum pindah ke Citizens, memposting foto Putin di samping judul: 'Saya harap Anda mati dengan penderitaan yang paling menyakitkan, makhluk'.

Kisah Instagram-nya segera dihapus, tetapi tidak olehnya, karena klaim Instagram berusia 25 tahun itu menghapus dan menghapus kisahnya.

Sebelum postingannya tentang Putin, Zinchenko membuat pernyataan kuat lainnya di media sosial, menyoroti keprihatinan dan kekhawatirannya tentang situasi yang terjadi di tanah airnya.

Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengimbau militer Ukraina untuk tidak membiarkan neo-Nazi menggunakan anak-anak, wanita, hingga orang tua sebagai perisai manusia.
Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengimbau militer Ukraina untuk tidak membiarkan neo-Nazi menggunakan anak-anak, wanita, hingga orang tua sebagai perisai manusia. Gambar dokumentasi TASS

“Seluruh dunia beradab mengkhawatirkan situasi di negara saya,” tulisnya di media sosial.

“Saya tidak bisa mundur dan berusaha untuk menyampaikan maksud saya. Dalam foto - negara saya. Negara tempat saya dilahirkan dan dibesarkan," tambahnya.

Ia menyebut Negaranya itu telah bela di kancah olahraga internasional. Sebuah negara yang ia coba untuk muliakan dan kembangkan.

“Negara yang perbatasannya harus tetap tidak dapat diganggu gugat. Negara saya adalah milik Ukraina dan tidak akan ada yang bisa mengambilnya. Kami tidak akan menyerah! Kemuliaan bagi Ukraina,” tambahnya.

Baca Juga: 10 Fitur Lanjutan dari Piala Dunia 2022 Qatar, Transportasi Umum Gratis Salah Satunya

UEFA juga diharapkan untuk menanggapi kekerasan yang melibatkan Rusia dan permusuhan terhadap Ukraina dengan menanggalkan mereka dari Final Liga Champions.

Stadion Gazprom Zenit St Petersburg awalnya dijadwalkan untuk menjadi tuan rumah final kompetisi paling terkenal di klub sepak bola musim ini.

Namun, berbagai sumber memahami bahwa badan sepak bola akan merelokasi final musim ini, meskipun kemungkinan lokasinya belum diputuskan.

"Menyusul perkembangan situasi antara Rusia dan Ukraina dalam 24 jam terakhir, Presiden UEFA telah memutuskan untuk mengadakan pertemuan luar biasa Komite Eksekutif pada hari Jumat 25 Februari pukul 10:00 CET, untuk mengevaluasi situasi dan mengambil semua keputusan. keputusan yang diperlukan," kata UEFA dalam sebuah pernyataan. ***

Editor: Azmy Yanuar Muttaqien

Sumber: mirror.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah