Network
JURNAL SOREANG - Indonesia merupakan salah satu negara yang pernah bermain di Piala Dunia edisi tahun 1938.
Indonesia saat itu diisi oleh pemain-pemain yang berasal dari Indonesia dan Belanda dengan pelatih yang berkebangsaan Belanda.
Diambil dari beberapa klub sepakbola yang saat itu tersebar di Indonesia pada masa kolonialisme Belanda.
Baca Juga: Wajib Tahu! Beginilah Nasib Sampah Kita Setelah Dibuang, Simak Ulasan Lengkapnya
Beberapa fakta menyertai keterlibatan Hindia Belanda di kanca Sepakbola Tertinggi dunia saat itu, diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Baru Diakui Sebagai Indonesia oleh FIFA
Setelah melalui berbagai perdebatan nama Hindia Belanda baru diakui oleh FIFA sebagai Indonesia pada tahun 2018.
Sebelumnya FIFA secara faktual memang menyisakan satu slot undangan untuk wakil dari Asia, dan pada saat itu Jepang yang terpilih.
Namun, karena masalah peperangan yang masih melanda Jepang, akhirnya Hindia Belanda yang dipercaya untuk menggantikan Jepang.
Baca Juga: Jadi Tim Unggulan! Inilah Lawan-lawan Timnas Portugal di Laga Play-Off Piala Dunia 2022 di Qatar
2. Memecahkan Rekor Tim Asia Pertama
yang Berlaga di Piala Dunia
Atas dasar ketidaksiapan Jepang karena masih dilanda peperangan, akhirnya wakil Asia digantikan oleh Hindia Belanda.
Dengan penuh kehormatan tim Hindia belanda pun diberangkatkan menuju Prancis. Oleh karena itu, setelah diakui FIFA bahwa Indonesia adalah Hindia Belanda.
Dengan secara resmi dan tercatat dalam sejarah bahwa Indonesia merupakan tim Asia pertama yang mengikut Piala Dunia 1938 di Prancis.
Baca Juga: 4 Kekalahan Terbesar Tim Asia Selama Piala Dunia, Korea Selatan Paling Sering Dibantai
3. Perjalanan Menempuh Waktu 2 Bulan Lebih
Setelah resmi diundang dan menjadi wakil Asia pertama, Hindia Belanda pada saat itu memutuskan untuk berangkat.
Dengan menggunakan transportasi darat mereka berlayar menuju Belanda, banyak yang mengisahkan bahwa perjalanan mereka di samudra lepas memakan waktu selama 2,5 bulan.
Setibanya di Belanda mereka masih harus menaiki kereta api dan melanjutkan perjalanan menuju Prancis.
Baca Juga: Fakta Menarik Jembatan Layang Pasupati, Dirancang Sejak Zaman Belanda dengan Teknologi Canggih
4. Diisi Pemain dari Berbagai Suku Budaya
Susunan pemain Hindia Belanda pada waktu itu berlatarkan dari berbagai macam suku.
Terdiri atas satu orang etnis Jawa, tiga Tionghoa, tiga Ambon, dua Sumatera, dan delapan pemain Indo-Eropa dan memiliki pelatih berkebangsaan Belanda.
Beberapa pemain juga diisi oleh nama-nama beraksen Belanda, entah memang asli atau hanya pribumi yang memiliki nama seperti warga Belanda.
Baca Juga: Tata Cara Sholat Fajar, Lengkap Beserta Niat dan Doanya
5. Hindia Belanda Kalah Telak dari Lawannya
Dalam Piala Dunia edisi ketiga itu, Hindia Belanda langsung berhadapan dengan Hungaria di pertandingan pertama, atau babak 16 besar mengingat kompetisi saat itu dilakukan dengan sistem gugur.
Mereka dihajar dengan 6 gol tanpa balas yang membuat mereka memecahkan rekor kekalahan terbesar pertama saat itu.
Wajar saja mengingat kualitas raksasa Piala Dunia saat itu Hungaria dengan Hindia Belanda berbeda jauh.***
